EDUKASI - Bahasa Inggris merupakan bahasa internasional yang banyak digunakan di berbagai negara. Untuk membuktikan seseorang memiliki kemampuan berbahasa Inggris yang baik, dia perlu memiliki sertifikat TOEFL atau IELTS.
TOEFL dan IELTS merupakan dua jenis sertifikat ini sama-sama digunakan untuk menunjukkan kemampuan berbahasa Inggris.
Penggunaan dari sertifikat bahasa Inggris tersebut lebih banyak di bidang akademis. Meskipun demikian, beberapa perusahaan kadang meminta sertifikat TOEFL atau IELTS pada pelamar kerja.
Baca Juga: Tips Dapat Skor Tinggi di TOEFL Tanpa Joki Buat Daftar CPNS 2023
Baik TOEFL maupun IELTS menyajikan soal reading, writing, speaking, dan listening. Mengutip dari Study Apply, dua sertifikat bahasa Inggris ini diterima di seluruh dunia.
Meskipun sama, TOEFL dan IELTS memiliki beberapa perbedaan.
Sebelum mengambil salah satu tes bahasa Inggris, Ada baiknya Anda tahu perbedaannya. Perbedaan tersebut terlihat mulai dari nilai hingga waktu tes.
TOEFL iBT
Test of English as a Foreign Language (TOEFL) dikembangkan oleh perusahaan Amerika, ETS. Seperti yang di kutip dari US News, TOEFL menggunakan American English.
Ada beberapa jenis TOEFL yang tersedia saat ini yakni Paper Based Test (PBT), Computer Based Test (CBT), Internet Based Test (iBT), Institutional Testing Program (ITP), dan ada juga TOEFL Prediction.
TOEFL iBT merupakan jenis tes yang paling baru dikembangkan. TOEFL jenis ini juga yang paling banyak digunakan untuk persyaratan mendaftar ke beasiswa universitas dalam dan luar negeri.
Waktu pengerjaannya memakan waktu 4 jam. Akan ada waktu jeda selama 10 menit diantara sesi Listening dan speaking.
Hasil tes TOEFL iBT biasanya dikeluarkan 10 hari setelah tes. Skala penilaian TOEFL berada di angka 0 hingga 120.
Sedangkan untuk TOEFL ITP dan Prediction cukup banyak dipakai di Indonesia sebagai syarat lulus kuliah atau mendaftar pekerjaan seperti swasta hingga BUMN dan CPNS.
Baca Juga: Cara Bayar Pajak Lewat KlikBCA, Bisa Buat Pajak Perorangan dan Bisnis
IELTS
IELTS adalah akronim dari International English Language Testing System. Tes bahasa Inggris ini menggunakan British English.
Jenis tes ini banyak digunakan untuk sekolah dan universitas di Inggris dan negara persemakmurannya.
Berbeda dengan TOEFL iBT, IELTS adalah paper-based test. Sesi speaking IELTS akan berlangsung bersama dengan penguji.
Durasi pengerjaan soal IELTS lebih pendek dibanding TOEFL iBT. IELTS hanya membutuhkan waktu selama 2 jam 45 menit.
Skala penilaian IELTS berada di angka 0 hingga 9. Peserta bisa mendapatkan hasil tes IELTS rata-rata 13 hari setelah tes.
TOEFL vs IELTS, mana yang lebih baik? Pemilihan tes bahasa Inggris tergantung dari kebutuhan Anda.
Melansir dari English Live EF, tentukan dimana Anda akan berkuliah terlebih dahulu. Jika negara-negara Eropa menjadi tujuan Anda, sebaiknya mengambil tes IELTS.
Jika Anda lebih tertarik dengan Amerika Serikat, tes TOEFL bisa jadi pilihan. Agar hasil skor bisa tinggi, sebaiknya Anda belajar terlebih dahulu sebelum mengikuti tes.
Ada banyak situs yang menyediakan modul hingga simulasi tes TOEFL maupun IELTS gratis yang bisa Anda coba.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News