PAYTREN - JAKARTA. Ustaz Yusuf Mansur merasa sangat senang usai klub sepakbola Polandia, Lechia Gdanks menaklukkan Brondby pada pertandingan Europe League atau Liga Europe pada Kamis (25/7) kemarin. Yusuf Mansur adalah pemilik 10% saham Lechia Gdanks yang dibelinya beberapa waktu lalu senilai 2,5 juta euro atau setara Rp 47 miliar.
Pemilik nama lengkap Jam'an Nurkhatib Mansur itu makin bangga, sebab nama dan logo Paytren terpampang di jersey klub yang juga merekrut talenta muda berbakat Indonesia, Egy Maulana Vikri. "Bukan hanya di jersey Lechia Gdanks, tapi juga terpampang di stadion Polandia tempat pertandingan dilangsungkan," ujar Yusuf Mansur kepada KONTAN, Jumat (26/7).
Pada pertandingan itu Lechia Gdanks menaklukkan Brondby, klub sepakbola asal Denmark dengan skor 2-1. Pertandingan tersebut merupakan leg pertama kualifikasi ronde kedua dari kompetisi yang dahulu dikenal dengan nama UEFA.
Pertandingan digelar di Stadion Energa Gdanks Polandia. Jika berhasil menyingkirkan Brondby, Lechia Gdanks selanjutnya akan menghadapi SC Braga, wakil dari Portugal.
Yusuf Mansur bilang, masyarakat Polandia sudah menunggu kemenangan ini selama 36 tahun. "Bangga juga ketika nama Paytren disebut-sebut dalam pertandingan itu," imbuh Yusuf Mansur.
Pendakwah yang lahir 19 Desember 1976 ini menambahkan, kemunculan Paytren di Eropa baru merupakan awal, lewat Lechia Gdanks. Dia bercita-cita membeli saham klub Liga Eropa lainnya, termasuk klub-klub di Inggris Raya.
"Ini awalan saja. Kami mau bilang ke masyarakat Eropa, hallo, Indonesia is coming, Paytren is coming," ujar Yusuf Mansur.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
