Respons PSSI setelah FIFA tunda Piala Dunia U-20

Sabtu, 26 Desember 2020 | 06:40 WIB   Reporter: Abdul Basith Bardan
Respons PSSI setelah FIFA tunda Piala Dunia U-20


SEPAK BOLA -  JAKARTA. Federasi Internasional Sepak Bola (FIFA) sepakat menunda pelaksanaan Piala Dunia U-20. Sebelumnya Piala Dunia U-20 akan diselenggarakan pada 2021 di Indonesia.

Namun, kondisi pandemi virus corona (Covid-19) membuat kompetisi tersebut harus ditunda pada tahun 2023.

Menanggapi hal tersebut, pemerintah akan melakukan pembahasan dengan berbagai pihak, termasuk mengenai kesiapan pemain dalam Tim Nasional (Timnas) yang harus berubah.

"Beberapa hal penting yang akan dibahas antara lain penjelasan lengkap tentang penundaan event tersebut, up date dan kelanjutan renovasi sejumlah stadion dan lapangan pembantu serta up date dan kelanjutan pembinaan Timnas yang sudah dipersiapkan, yang tentu saja diperkirakan akan berubah karena event tersebut berlangsung di tahun 2023," ujar Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali dalam keterangan resmi, Jumat (25/12).

Baca Juga: Piala Dunia U20 2021 ditunda, tuan rumah Indonesia rugi

Hal tersebut juga menjadi fokus Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI). Mundurnya pelaksanaan Piala Dunia U-20 akan memberikan waktu dalam pengembangan Timnas.

Ketua Umum PSSI, Mochammad Iriawan bilang akan memanfaatkan waktu tambahan tersebut. Diharapkan hasil pengembangan Timnas akan mampu memberikan gelar juara bagi Indonesia.

"Timnas yang akan kita persiapkan nantinya dapat memanfaatkan waktu tambahan dan melanjutkan program untuk persiapan Piala Dunia U-20 FIFA pada 2023. Saya berharap semoga persiapannya bisa lebih menyeluruh, matang, dan nanti bisa menjadi juara," terang Iriawan.

Sebagai informasi, sebelumnya Piala Dunia U-20 di Indonesia akan digelar pada Mei dan Juni 2021. Namun, hal tersebut akan ditunda hingga tahun 2023 termasuk juga untuk pelaksanaan Piala Dunia U-17 di Peru.

Selanjutnya: FIFA resmi tunda Piala Dunia U-20, Menpora: Pemerintah memahami sepenuhnya

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli

Terbaru