Qatar waspada corona, pembalap MotoGP kena getahnya

Sabtu, 29 Februari 2020 | 07:52 WIB   Reporter: Anna Suci Perwitasari
Qatar waspada corona, pembalap MotoGP kena getahnya

ILUSTRASI. MotoGP Qotar terancam karena virus corona


DAMPAK VIRUS CORONA - JAKARTA. Pemerintah Qatar memperketat pemeriksaan terhadap turis asing akibat penyebaran virus corona. Alhasil para pembalap MotoGP pun terkena dampaknya.

Selain itu, pagelaran seri balap MotoGP Qatar ikut terancam. Dilansir BolaSport.com dari The-Race, Menteri Kesehatan Qatar Mohamed Al Kuwari merekomendasikan, penundaan penerbangan ke sejumlah negara.

Italia dan Jepang menjadi dua negara yang mendapat status waspada. Celakanya, sebagian besar tim dan pabrikan MotoGP berbasis di dua negara tersebut.

Pun demikian dengan pembalap elite seperti Valentino Rossi dan Andrea Dovizioso. Mereka diketahui pulang ke negaranya selepas tes di Qatar pada 22-24 Februari silam.

Baca Juga: Seri MotoGP dan F1 di Asia Tenggara tetap digelar sesuai jadwal

Untungnya, menurut kabar yang dikutip BolaSport.com dari Speedweek, Dorna Sports selaku penyelenggara MotoGP telah menyiapkan siasat.

Dorna telah berupaya untuk membantu pembalap, kru, hingga media agar mendapat kelancaran dalam perjalanannya ke Sirkuit Losail di Doha.

Valentino Rossi dan pegiat balap dari kedua negara hanya akan diperiksa suhu badannya sesudah mendarat di Bandara Internasional Hamad.

Apabila hasilnya tidak normal, mereka akan dibawa ke rumah sakit untuk pemeriksaan lanjutan dan diperbolehkan pulang dalam waktu 12-24 jam jika terbukti bebas dari infeksi.

Adapun bagi pembalap yang sudah berada di Qatar, mereka disarankan untuk tetap bertahan sampai gelaran GP Qatar berlangsung pada 6-8 Maret mendatang.

Baca Juga: Valentino Rossi puas dengan motor barunya saat tes pramusim MotoGP 2020 di Qatar

Dorna menjamin bahwa seri balap MotoGP Qatar akan digelar sesuai jadwal.

Artikel ini telah tayang di BolaSport dengan judul "Qatar Waspada Virus Corona, Valentino Rossi dkk Ikut Terkena Getahnya"

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Anna Suci Perwitasari

Terbaru