4 Kelompok Orang yang Mudah Percaya Hoaks atau Berita Palsu

17 April 2025 | 03:15 WIB
4 Kelompok Orang yang Mudah Percaya Hoaks atau Berita Palsu
ILUSTRASI. Sebuah studi mengungkapkan kelompok masyarakat yang paling mudah tertipu berita hoaks atau berita palsu. ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo

Reporter: kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Hoaks mengancam demokrasi 

Para peneliti mengatakan, penyebaran misinformasi global menimbulkan ancaman terhadap demokrasi. Sebab, masyarakat tidak mendapat informasi dengan baik. 

Kondisi tersebut membuat para peneliti berharap pemerintah memprioritaskan literasi digital untuk menangkal hoaks, dikutip dari Phys, Senin (7/4/2025).

Para peneliti ingin pemerintah menghasilkan kebijakan dan program pendidikan yang lebih tepat guna mengurangi kerentanan terhadap misinformasi. 

"Menurut saya, tidak semua negara demokrasi saat ini benar-benar berupaya mengatasi masalah ini," kata Gotz. "Lebih buruk lagi, di dunia yang terpolarisasi tempat kita hidup, beberapa aktor, termasuk politisi, mungkin sengaja menjadikannya senjata," lanjutnya. 

Menurut dia, pemerintah dapat menggunakan penelitiannya untuk meningkatkan kesadaran terhadap misinformasi. 

Tonton: Kepolisian Pastikan Kabar Kedatangan Ronaldo ke Indonesia Adalah Hoaks

Namun, hal tersebut bisa didapat jika pemerintah memiliki iktikad baik dan ingin menyelesaikan masalah hoaks di antara masyarakat.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Studi Ungkap Kelompok Orang yang Paling Mudah Tertipu Berita Hoaks, Siapa Mereka?"

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

TERBARU

Close [X]