APLIKASI - Dating App atau aplikasi pencari jodoh online ini kian populer dan banyak digunakan masyarakat khususnya saat pandemi Covid-19.
Cukup banyak Dating App atau aplikasi pencari jodoh yang bisa dipakai untuk para jomblo.
Tidak sedikit juga yang berhasil mendapatkan pasangan dari dating app dan melanjutkan hubungannya ke jenjang yang lebih serius.
Baca Juga: Rekomendasi Kuliner Malam di Dipatiukur Bandung, Dijamin Banyak Pilihan
Dating app bisa menjadi solusi bagi anda yang kesulitan mencari pasangan. Pasalnya, aplikasi pencari jodoh ini bisa memungkinkan anda mendapatkan pasangan sesuai dengan kriteria yang anda inginkan.
Aplikasi pencari jodoh online ini bisa menentukan keinginan anda berdasarkan hobi, umur, pekerjaan, selera musik, makanan kesukaan dan masih banyak lagi.
Melansir dari CNET berikut dating app atau aplikasi pencari jodoh online terbaik yang cocok digunakan di tahun 2022.
1. Bumble
Bumble pada dasarnya adalah Tinder untuk wanita dan pengatur waktu. Bumble adalah aplikasi kencan atau pencari jodoh gratis yang mengharuskan wanita untuk mengirim pesan terlebih dahulu.
Jika pria itu tidak membalas pesan dalam 24 jam, dia kehilangan calon kencannya. Timer dirancang untuk mendorong kontak dan beberapa orang sangat menghargai fitur itu.
Tetapi jika Anda adalah seseorang yang suka menunda-nunda, Bumble mungkin bukan untuk Anda.
2. Tinder
Dating App kedua adalah Tinder. Aplikasi ini bisa membantu anda mencari pasangan atau teman kencan kasual, calon kencan, pertemanan, atau LTR (Long Term Relationship), Tinder siap membantu Anda.
Berbeda dengan Bumble, Tinder mengharuskan para pria mengirim pesan lebih dulu kepada para wanita.
Baca Juga: Tanggal Cantik Tahun 2022 yang Cocok Dijadikan Hari Spesial
3. OkCupid
OkCupid juga merupakan dating app yang patut untuk dicoba. Aplikasi pencarian pasangan menawarkan pasangan lewat ketertarikan yang sama, contohnya seperti sama-sama suka fotografi.
OkCupid sedikit lebih mirip Tinder, pasalnya keduanya dimiliki oleh perusahaan yang sama. OkCupid mengalami perubahan setiap tahunnya, kini aplikasi ini lebih fokus pada swipping dan menghilangkan kemampuan untuk mengirim pesan kepada pengguna tanpa mencocokkan dengan mereka terlebih dahulu.
