7 Sekolah kedinasan ini bisa jadi pilihan melanjutkan pendidikan setelah lulus SMA

Jumat, 08 Januari 2021 | 09:22 WIB   Penulis: Tiyas Septiana
7 Sekolah kedinasan ini bisa jadi pilihan melanjutkan pendidikan setelah lulus SMA


EDUKASI -  Tidak hanya universitas, sekolah kedinasan juga menjadi incaran siswa kelas 12 yang ingin melanjutkan pendidikannya. 

Sekolah kedinasan berada di bawah naungan lembaga-lembaga negara. Tidak hanya kementerian, lembaga non-kementerian juga memiliki sekolah kedinasan.

Sekolah tersebut tidak kalah kualitasnya dibanding universitas negeri dan swasta. Bahkan beberapa lulusan sekolah kedinasan bisa langsung bekerja di instansi pemerintahan. 

Seleksi masuk sekolah kedinasan berbeda dengan seleksi masuk perguruan tinggi negeri. Biaya pendidikan di sekolah kedinasan terjangkau bahkan ada yang gratis. 

Karena seleksinya berbeda, tidak jarang pendaftaran di sekolah-sekolah ini juga tidak berbarengan dengan universitas negeri atau swasta. 

Apa saja sekolah atau akademi kedinasan yang bisa dipilih? Berikut beberapa sekolah kedinasan di Indonesia yang bisa jadi referensi Anda. 

sekolah kedinasan

STIS

Anda memiliki minat pada hal tentang statistika? Anda bisa mencoba mendaftar di STIS. 

Sekolah Tinggi Ilmu Statistika merupakan sekolah kedinasan di bawah Badan Pusat Statistik (BPS). Bersumber dari laman resmi STIS, sekolah kedinasan ini berdiri pada 11 Agustus 1958.

STIS berlokasi di Jakarta dan memiliki tiga program studi. Program studi tersebut antara lain: D3 Statistika, D4 Statistika dan D4 Komputasi Statistik.

Baca Juga: Polri buka pendaftaran Sekolah Inspektur Polisi Sumber Sarjana 2021, simak infonya

sekolah kedinasan

AKPOL

Akademi Kepolisian (AKPOL) adalah salah satu sekolah kedinasan favorit. Banyak lulusan sekolah menengah yang bermimpi masuk ke AKPOL. 

Sekolah kedinasan ini berada di bawah naungan Kepolisian Negara Republik Indonesia.  

Melansir laman resmi Akpol, nantinya calon taruna akan menempuh pendidikan selama empat tahun yang terdiri dari delapan semester. 

sekolah kedinasan

STAN

Sekolah kedinasan di bawah Kementerian Keuangan ini banyak diburu masyarakat. Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (STAN) menjadi favorit karena lulusannya mudah mendapat pekerjaan. 

Melansir dari laman resmi STAN, sekolah ini berdiri pada 1952. Sekolah ini memiliki 4 jurusan yaitu akuntansi, pajak, kepabeanan dan cukai, serta manajemen keuangan.

Untuk tahun ini STAN akan berkolaborasi dengan Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT). Dimana pihak STAN meminta data nilai hasil UTBK peserta. 

Untuk mekanismenya dan informasi lebih lanjut, akan diumumkan oleh pihak STAN. 

sekolah kedinasan

STIN

Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN) juga menjadi salah satu sekolah kedinasan favorit.

Dikutip dari laman resmi STIN, sekolah ini mulai melaksanakan pembelajaran tahun 2004. Lulusan STIN bisa langsung bekerja di Badan Intelijen Negara (BIN).

Baca Juga: Pendaftaran Taruna Akmil TNI AD 2021 sudah dibuka, ini persyaratan dan jadwalnya

sekolah kedinasan

AKMIL

Selain AKPOL, Akademi Militer (AKMIL) juga menjadi incaran masyarakat. Sekolah kedinasan ini terletak di Magelang, Jawa Tengah. AKMIL merupakan satuan pendidikan khusus untuk Taruna Angkatan Darat. 

Pendaftaran taruna Akmil 2021 sudah dibuka pada 1 Januari 2021 lalu dan ditutup pada 25 April 2021. 

sekolah kedinasan

IPDN

Sekolah kedinasan yang satu ini sudah sangat terkenal di masyarakat. Institusi Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) berada di bawah Kementerian Dalam Negeri. 

sekolah kedinasan

STSN

Sekolah Tinggi Sandi Negara (STSN) bisa menjadi pilihan Anda setelah lulus sekolah menengah. Melansir laman resmi STSN, sekarang namanya berganti menjadi Politeknik Siber dan Sandi Negara (Poltek SSN).

Sekolah kedinasan ini terletak di Bogor, Jawa Barat. Poltek SSN sendiri memiliki 5 program studi: Rekayasa kriptografi, rekayasa perangkat keras kriptografi, rekayasa keamanan siber, manajemen persandian, dan teknik persandian.

Selanjutnya: Lowongan kerja 2021 di BUMN SMF masih dibuka, ini posisi dan syaratnya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Halaman   1 2 Tampilkan Semua
Editor: Tiyas Septiana

Terbaru