BADAN EKONOMI KREATIF - JAKARTA. Badan Ekonomi Kreatif diminta Presiden untuk mengembangkan potensi ekonomi kreatif di Indonesia. "Jangan pelaku atau bidang ekonomi kreatif yang itu-itu saja. Jadi harus beragam dan selalu ada yang baru. Itu yang ditekankan Presiden Jokowi," ujar Kepala Badan Ekonomi Kreatif, Triawan Munaf, Rabu (1/8).
Dengan amanat tersebut, Triawan optimis kontribusi ekonomi kreatif ke perekonomian nasional mampu sesuai target. Buktinya, akhir tahun ini, target PDB ekonomi kreatif Rp 1.000 triliun mampu dicapai. "Saya yakin kalau PDB Ekraf mampu Rp 1.100 triliun atau naik Rp 70 triliun dari tahun sebelumnya," ujar Triawan.
Dia juga menambahkan bahwa untuk memicu ekonomi kreatif yang terus baru, masyarakat Indonesia harus lebih disiplin. Dia mencontohkan saat tamu dari Lotte, Korea yang akan membuka bioskop tahun ini sangat disiplin.
"Tadi pagi saya kedatangan tamu dari pihak Lotte. Dia datang sudah bisa bahasa Indonesia dan diwajibkan negaranya untuk belajar bahasa setempat kalau memiliki bisnis. Setiap bulan tamu itu melaporkan. Beda dengan orang Indonesia yang malas dan tidak disiplin," sebut Triawan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News