Tentang Apple AirTag, aksesori pintar pelacak benda-benda
AirTag sendiri adalah aksesoris pintar yang bisa disematkan di berbagai benda seperti kunci, dompet, hingga ponsel, untuk melacak keberadaannya agar tidak hilang.
Jika ada sesuatu benda yang tak bisa ditemukan, pengguna dapat mengaktifkan alarm yang terpasang di dalam AirTag.
Dengan demikian, pengguna bisa melacak lokasi di mana benda tersebut hilang, terjatuh, atau terselip. Adapun cara untuk melacak AirTag dapat dilakukan melalui aplikasi "Find My" yang tersedia untuk perangkat berbasis iOS. AirTag dapat memancarkan sinyal yang bisa dilacak oleh aplikasi.
Apabila berada di luar jangkauan, maka perangkat akan mendeteksi melalui jaringan Find My di perangkat Apple terdekat, dan menyampaikan lokasi benda tersebut kepada pemilik.
Baca Juga: Next Digital, Penerbit Apple Daily Akan Berhenti Beroperasi Mulai 1 Juli 2021
Meski dapat menentukan lokasi barang secara akurat, namun Apple mengklaim AirTag tidak akan menyimpan data lokasi atau riwayat lokasi barang dengan alasan privasi. Sebab, perangkat ini menggunakan enkripsi end-to-end antara AirTag dan aplikasi Find My.
Setiap AirTag dilengkapi dengan chip ultra-wideband Apple U1, audio, serta haptic untuk memandu pengguna ke lokasi barang dengan akurat. Apple turut membekali AirTag dengan beragam fitur yang dapat membantu melacak benda yang hilang, mencakup speaker internal, akselerometer, Bluetooth LE, NFC, serta baterai.
Perlu diperhatikan bahwa baterai tersebut tidak dapat diisi ulang. Jadi, apabila kapasitas baterai pada AirTag telah habis, pengguna harus menggantinya secara manual.
Apple mengklaim bahwa AirTag memiliki kapasitas baterai yang dapat bertahan hingga satu tahun. (Conney Stephanie)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Apple AirTag Sudah Bisa Dibeli di Indonesia, Ini Harganya"
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News