OLAHRAGA - JAKARTA. Bintang liga bola basket Amerika Serikat, Kevin Durant, kembali melontarkan pernyataan dukungannya untuk legalisasi ganja di NBA.
Meski mulai legal untuk dikonsumsi masyarakat umum di beberapa negara bagian Amerika Serikat, ganja masih menjadi satu dari 200 zat yang dilarang dikonsumsi para bintang NBA.
Bagi Durant, legalisasi ganja seharusnya bukan sesuatu yang perlu lagi diperdebatkan. Pasalnya, ia menilai ganja bukanlah zat yang berbahaya.
"Jika Anda menyukainya, Anda menyukainya. Jika tidak, Anda bahkan tidak akan menyentuhnya. Seharusnya tidak menjadi perdebatan pada hari ini," kata bintang Brooklyn Nets itu, dikutip dari New York Post.
Baca Juga: Mike Tyson membuka sekolah menanam ganja di California City
Ini bukan pertama kali Durant menyatakan dukungannya pada legalisasi ganja, terutama sejak ia bekerja sama dengan perusahaan modal ventura yang berspesialisasi dalam ganja dan bermitra dengan Snoop Dogg untuk mendukung startup ganja bernama Dutchie.
Menurut Durant, ganja dicap buruk hanya karena stigma di tengah masyarakat. Ia membandingkannya dengan objek yang dianggap serupa tetapi lebih diterima di masyarakat, seperti kafein dan minuman keras.
“Semua orang di tim saya minum kopi setiap hari, minum kafein setiap hari. Ada juga orang-orang yang pergi minum wine setelah pertandingan atau minum-minum di sana-sini. Ganja harus diperlakukan sama,” kata atlet 31 tahun itu.
"Mudah-mudahan kami bisa melewati itu dan stigma di sekitarnya dan tahu bahwa ganja tidak akan menimbulkan apa-apa selain membuat orang bersenang-senang, membuat orang berkumpul bersama. Tanaman itu menyatukan kita semua," ucap mantan pemain Golden State Warriors itu.