Brand Fesyen Lokal Katonvie Hadir Di Indonesia

Jumat, 24 Desember 2021 | 18:05 WIB   Reporter: Noverius Laoli
Brand Fesyen Lokal Katonvie Hadir Di Indonesia

ILUSTRASI. Brand fesyen lokal, Katonvie kini resmi hadir menyapa konsumen Indonesia


FASHION -  JAKARTA. Brand fesyen lokal, Katonvie kini resmi hadir menyapa konsumen Indonesia dengan koleksi scarf yang dicetak dua sisi dengan teknologi duplex print yang merupakan teknologi printing pertama di Indonesia yang dapat menghasilkan printing di kedua sisi kain dengan warna-warna yang vibrant. 

Acara peluncuran yang berupa private viewing bersama KawanVie (sebutan untuk para teman-teman atau pelanggan Katonvie) di The Veranda Lebak Bulus, pada tanggal 9 Desember lalu dihadiri sederetan artis Indonesia seperti Indi Barend, Yacko, Izabel Yahya dan lainnya. 

Selain itu, dalam Katonvie ingin menyoroti pentingnya memiliki pilihan sebagai seorang perempuan serta pentingnya perempuan Indonesia untuk saling mendukung satu sama lain di kehidupan sehari-hari dalam menjalani berbagai pilihan tersebut.

Anthony Lim, Owner Katonvie mengatakan, pihaknya sangat bersyukur atas peluncuran brand scarf pertama kami. Melalui Katonvie, mereka berusaha menerjemahkan kumpulan kisah yang luar biasa ke dalam scarf. Tidak jarang kita hanya terpaku pada keakuan diri dalam sebuah kisah kehidupan, namun pada dasarnya akan selalu ada dua sisi dari setiap kisah. 

Baca Juga: 9 Drakor Rating Tertinggi di Minggu Ketiga Desember 2021, Banyak Drama Korea Terbaru

"Saya berharap kumpulan kisah yang tertuang dalam Katonvie dapat menggambarkan keanekaragaman dan merayakan pilihan-pilihan yang tersedia dalam kehidupan kita,” ujarnya dalam siaran pers, Kamis (23/12).

Katonvie merupakan sebuah brand yang sangat personal bagi Anthony dikarenakan sebagian besar terinspirasi dari dinamika keluarganya dengan oleh seorang ibu dan tiga saudara perempuan yang berprestasi dalam bidang berbeda-beda. Nama Katonvie pun diambil dari nama mereka, yaitu elisKA, TOny, Nansih, VIna, and Elvania. 

Benang merah kekeluargaan dan nilai kesetaraan gender ini pun diharapkan dapat mendukung Katonvie untuk menjadi lebih relevan kepada masyarakat Indonesia terlepas dari latar belakangnya.

Sebagai sebuah brand fesyen lokal, Katonvie memiliki visi besar untuk membantu menyuarakan kisah terbaik dari individu-individu yang menginspirasi khususnya para perempuan Indonesia, kepada masyarakat luas dengan harapan dapat memperdalam pemahaman antar manusia dan mengadvokasi pola hidup yang lebih damai.  

Baca Juga: Daya Beli Masyarakat Membaik, Mega Perintis (ZONE) Lebih Optimistis Menyongsong 2022

Katonvie juga beraspirasi untuk menjadi ruang aman untuk berekspresi bagi mereka yang mungkin selama ini merasa sulit untuk menyuarakan ceritanya  dalam kehidupan sehari-hari.

Persona yang ingin dibangun Katonvie berlandaskan pada tiga pilar utama, yaitu ‘empowering’, ‘sisterhood’ dan ‘one of a kind’. Ke depannya, melalui ketiga pilar tersebut audiens dapat merasakan bahwa Kantovie sepenuhnya paham akan pentingnya memiliki pilihan dalam kehidupan sehari-hari; Katonvie dapat dianggap sebagai saudara perempuan yang dapat dipercaya dan diandalkan bagi para audiensnya; serta Katonvie dapat mencerminkan seseorang yang relevan, menarik, seru dan apa adanya.

Koleksi pertama Kantovie diawali dengan koleksi bertajuk DUA SUA. DUA SUA dipilih sebagai nama karena koleksi ini berangkat dari kata Dua dan Sua dalam Bahasa Indonesia yang selain untuk mendeskripsikan produk scarf dengan dua sisi yang berbeda juga mengangkat tentang banyak sisi sosok perempuan itu sendiri. 

Sisi-sisi tersebut bertemu dan berdampingan menyatu dengan selaras walaupun seringkali berlawanan. 

Berikut merupakan  hal-hal dalam  kehidupan seorang perempuan yang acap kali dipertanyakan dan digunakan untuk menilai, memvalidasi ataupun menolak pilihan-pilihan yang diambil oleh perempuan dalam hidup mereka jika tidak mengikuti norma masyarakat yang dianggap umum, ini merupakan realita sehari-sehari seorang perempuan di masyarakat:

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Halaman   1 2 Tampilkan Semua
Editor: Noverius Laoli

Terbaru