MAKANAN DAN MINUMAN - JAKARTA. Semakin tingginya risiko tertular Covid-19, memaksa masyarakat untuk memangkas kegiatan di luar, terutama di pasar. Imbasnya, kegiatan berbelanja dibatasi menjadi hanya seminggu sekali atau bahkan sebulan sekali.
Untuk menyiasatinya, banyak yang memilih berbelanja 'besar', sehingga bisa untuk disimpan dalam beberapa waktu ke depan.
Bagaimana cara menyimpan makanan tersebut agar tetap awet? Ada beberapa cara menyimpan bahan makanan di kulkas agar tetap awet selama pandemi ini.
Tidak semua bahan makanan bisa Anda simpan di dalam kulkas dalam waktu yang lama. Ada beberapa jenis makanan yang justru “haram” untuk di simpan di lemari pendingin. Salah penyimpanan dan penanganan, malah akan membuat Anda rugi baik uang maupun waktu!
Baca Juga: Perhatikan enam hal ini untuk menjaga kesehatan pencernaan
Kenali karakter dan cara menyimpan makanan yang tepat agar awet dan tetap segar. Apa saja cara menyimpan bahan makanan di kulkas? Berikut adalah kiat-kiat yang bisa Anda coba di rumah.
- Daging
Untuk menghindari terpapar bakteri, segera masukkan daging sapi dan unggas ke dalam kulkas setelah membeli. Tidak perlu mencuci daging tersebut terlebih dahulu, karena akan meningkatkan jumlah bakteri jika terkena air.
Untuk seafood seperti ikan, kerang, dan cumi, simpan di tempat tertutup setelah dicuci bersih. Agar lebih cepat saat Anda mengolahnya, bumbui seafood dengan bumbu andalan Anda. Saat hendak memasak, Anda bisa langsung mengolahnya tanpa repot membuat bumbu lagi
Baca Juga: Benarkah telur cangkang cokelat lebih sehat dari telur putih? Ini penjelasannya
- Umbi-umbian
Umbi-umbian terutama kentang, ubi, dan bawang, akan lebih tahan lama jika disimpan di luar lemari pendingin. Siapkan wadah yang cukup untuk masing-masing bahan makanan tersebut, dan simpan di tempat yang tidak terkena matahari langsung dan lembab.
Jika Anda ingin lebih praktis saat memasak, kupas bawang lalu cuci bersih. Masukkan ke dalam wadah dan tutup rapat. Simpan bawang yang sudah dikupas tersebut ke kulkas.
- Telur
Setelah Anda membeli telur, bilas hingga bersih sisa-sisa kotoran yang tertempel di cangkang telur. Lap hingga kering, lalu susun telur-telur tersebut di kulkas dengan posisi bagian yang paling kecil di bawah.
Untuk penyimpanan lebih lama dan praktis, kocok lepas beberapa butir telur dan bumbui sesuai selera Anda. Tuang ke dalam kotak es batu, kemudian simpan di freezer. Saat Anda ingin memasak telur dadar, cukup ambil 1-3 cube adonan telur dadar yang sudah menjadi es, diamkan hingga meleleh, lalu goreng.
Baca Juga: Ini makanan yang harus dihindari penderita asam urat
- Sayuran
Ada beberapa sayuran yang cocok untuk cadangan makanan selama pandemi. Pilih sayuran dengan kadar air rendah, seperti wortel dan brokoli. Cara menyimpan bahan makanan di kulkas terutama sayur; cuci bersih wortel dan brokoli, lalu potong-potong sesuai yang Anda inginkan. Taruh dalam wadah plastik, tutup rapat, lalu simpan di kulkas.
- Buah
Untuk cara menyimpan bahan makanan di kulkas berupa buah, Anda cukup lap bersih buah-buah tersebut kemudian simpan di lemari pendingin. Jika kebetulan Anda membeli buah potong, beri sedikit perasan lemon sebelum Anda menyimpannya.
Baca Juga: Takut kalap makan saat Lebaran? Yuk coba tips ini
Jangan menyimpan pisang, melon, alpukat, dan jeruk di lemari pendingin, cukup simpan dengan suhu ruangan. Apel dan pisang bukan kombinasi yang bagus saat disimpan. Pisahkan dua buah-buahan ini, karena zat yang terkandung di apel akan membuat pisang cepat matang.
- Sisa makanan
Untuk sisa makanan yang tidak habis, Anda cukup menaruhnya di wadah kedap udara. Simpan sisa makanan tersebut dengan sebelumnya diberi label tanggal penyimpanan pada wadahnya. Jangan menyimpan makanan lebih dari 3 hari terutama yang berbahan dasar santan, seperti lodeh atau sambal goreng kentang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
