TOKOH - JAKARTA. Chief Financial Officer Mandiri Capital Indonesia (MCI) Wisnu Setiadi menerima penghargaan 40 Under 40. Wisnu dianggap mampu memberikan solusi inovatif dan memberikan dampak positif bagi lingkungan masyarakat di sekitarnya.
"Saya merasa sangat terhormat bisa mendapatkan penghargaan 40 Under 40' Penghargaan ini bukan hanya bukti kerja keras dan dedikasi tim kami di Mandiri Capital Indonesia, tetapi juga cerminan dari semangat kolaborasi dalam ekosistem Mandiri Group,” kata dia, Jumat (15/3).
Wisnu menjabat sebagai Chief Financial Officer MCI sejak Juni 2023, saat usianya masih 36 tahun. Ia merupakan salah satu direktur termuda pada perusahaan anak Bank Mandiri.
Sebelumnya, ia terlebih dahulu menjajaki karier di PT Bank Mandiri Tbk sejak 2009. Di Bank Mandiri, Wisnu ditempatkan pada unit Strategy & Performance Management Group. Ia mengenang, di tempat ini mendapat banyak bekal ilmu untuk menjadi Chief Financial Officer yang efektif.
Baca Juga: POJK 25/2023 Terbit, Mandiri Capital Indonesia Siap Patuh
Wisnu menaiki tangga karir di Bank Mandiri. Pada 2015, setelah menyelesaikan pendidikan Pascasarjana di University of New South Wales, ia ikut serta menjadi Satgas Ekonomi di Kementerian BUMN Republik Indonesia dan memprakarsai konsep analisis ekonomi baru untuk daerah tertinggal di Indonesia.
Sebelum menjadi salah satu tim inti MCI, jabatan terakhir Wisnu adalah sebagai Vice President (VP) di unit Performance Management. Dedikasi dan prestasi Wisnu sebagai VP membuatnya dianugerahi penghargaan sebagai Mandiri Best Employee pada 2020.
Di MCI, Wisnu bertanggung jawab penuh dalam mengelola manajemen keuangan perusahaan, mengelola manajemen sumber daya manusia (SDM), mengelola aktivitas treasury MCI, serta mengimplementasikan corporate governance secara memadai.
Baca Juga: Mandiri Capital Indonesia Fokus Jalankan Bisnis Berbasis Equity
“Ke depannya, kami tetap berkomitmen untuk mendorong inovasi, memacu kemitraan strategis, dan berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan,” imbuh Wisnu.
Sepanjang 2023, MCI telah memiliki portofolio investasi pada 23 startup digital di berbagai sektor. Inisiatif terbaru termasuk kolaborasi dengan lima Corporate Venture Capital (CVC) BUMN dalam pembentukan Merah Putih Fund, kerjasama dengan Bank BTN untuk BTN Fund, serta sinergi strategis dengan Investible dalam pengelolaan Mandiri Investible Global Climate Tech Fund.
Langkah ini tidak hanya menunjukkan komitmen MCI dalam mendukung inovasi, tapi juga visi dalam mengadaptasi strategi investasi yang sejalan dengan dinamika ekonomi global. “Fokus kami ke depannya adalah melakukan investasi jangka panjang yang memiliki potensi menciptakan value creation, sambil menjaga pengelolaan risiko yang prudent dan efektif," tutur Wisnu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News