Fase I kelar, 20 klub Liga Premier Inggris sepakat mulai berlatih secara normal

Rabu, 27 Mei 2020 | 21:09 WIB Sumber: Reuters
Fase I kelar, 20 klub Liga Premier Inggris sepakat mulai berlatih secara normal

ILUSTRASI. Pertandingan Liga Inggris


LIGA PRIMER INGGRIS - LONDON. Seluruh klub yang berada di Liga Premier Inggris sepakat untuk memulai kembali latihan secara normal. Dengan kesepakatan ini, Premier League sudah siap untuk masuk dalam fase kedua sebelum akhirnya memulai kembali kompetisi. 

Mengutip Reuters, saat  ini, 20 klub di Liga Premier Inggris memang sudah memulai latihan, namun terdiri dari beberapa kelompok dan meminimalisir kontak antara pemain. 

"Saat ini setiap klub dapat melatih pemain dalam kelompok yang lebih besar tetapi tetap meminimalisir kontak dekat yang tidak perlu," kata pernyataan Premier League. 

Liga dengan kasta tertinggi di Inggris ini juga kembali menegaskan bahwa kesehatan dan kesejahteraan semua pemain dan staf klub peserta adalah prioritas utama.

Baca Juga: Ini 12 pesepakbola yang dulu bergelimang harta dan kini bangkrut

Seperti diketahui, pekan lalu klub-klub di Liga Premier Inggris sudah memulai fase pertama Project Restart, proyek yang dilakukan secara bertahap agar kompetisi dapat kembali dimulai. 

Sebelum memulai rangkaian Project Restart ini, sekitar 1.744 pemain dan staf dari 20 klub Liga Premier Inggris di tes virus corona. Dari tes tersebut diketahui, ada delapan orang positif Covid-19, termasuk bek Watford Adrian Mariappa dan kiper Bournemouth Aaron Ramsdale.

Putaran ketiga pengujian virus corona sudah berlangsung pada Senin (25/5) dan Selasa (26/5), namun hingga saat ini hasilnya belum diketahui.

Kesepakatan ini menjadi langkah besar bagi Premier League untuk menyelesaikan 92 pertandingan yang tersisa di musim ini. Premier League sudah berhenti sejak Maret lalu, ketika pandemi Covid-19 mematikan olahraga di seluruh dunia. 

Sebelumnya, Premier League mendapat tekanan jika tidak bisa melanjutkan kompetisi, Liga Inggris bakal kehilangan pemasukan hingga £ 750 juta setara US$ 921,75 juta dari hak siar. 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Anna Suci Perwitasari
Terbaru