Gara-gara corona, 5 petenis gagal lanjutkan babak kualifikasi French Open

Senin, 21 September 2020 | 10:51 WIB Sumber: Reuters
Gara-gara corona, 5 petenis gagal lanjutkan babak kualifikasi French Open

ILUSTRASI. pertandingan tenis


OLAHRAGA - PARIS. Lima pemain telah ditarik dari babak kualifikasi turnamen Prancis Terbuka atawa French Open setelah dua pemain dan seorang pelatih dinyatakan positif Covid-19. Babak kualifikasi French Open sendiri akan dimulai pada Senin (21/9) malam dengan pengundian untuk babak utama dilakukan pada 27 September mendatang.

Dalam sebuah pernyataan penyelenggara French Open, Federasi Tenis Prancis (FFT) mengatakan, ada dua pemain yang bersaing di babak kualifikasi telah dites positif Covid-19 dan tiga lainnya telah mengkonfirmasi kontak dengan pelatih yang dinyatakan positif Covid-19. 

"Sesuai dengan protokol kesehatan turnamen, lima pemain tidak akan bertanding dalam turnamen kualifikasi dan akan mengisolasi diri sendiri selama tujuh hari. Secara total, sekitar 900 tes telah dilakukan sejak 17 September," kata FFT dalam pernyataannya. 

Penyelenggara tidak mengungkapkan nama-nama mereka yang telah ditarik dari turnamen tenis lapangan tanah liat ini. Tetapi petenis Damir Dzumhur mengatakan dia ditarik karena pelatihnya Petar Popović telah dinyatakan positif Covid-19.

Baca Juga: Corona di Korea: Infeksi harian kembali di bawah 100 untuk dua hari berturut-turut

"Itu sebabnya saya tidak bisa bermain di Roland Garros dan saya tidak punya kesempatan untuk bersaing," tulisnya di akun Instagram-nya.

"Dia tidak mendapat kesempatan untuk melakukan tes kedua dan kami yakin dia positif palsu karena pelatih saya memiliki antibodi," tambah pemain asal Bosnia itu, yang mencapai putaran ketiga di French Open pada 2015 dan 2018.

French Open sendiri akan digelar pada 27 September hingga 11 Oktober 2020. Asal tahu saja, biasanya turnamen Grand Slam ini melakukan pertandingan pada akhir Mei-Juni. Namun pendemi virus corona memaksa pertandingan diundur ke musim gugur. 

FFT berencana mengizinkan 5.000 penonton per hari menyusul lonjakan kasus Covid-19 baru-baru ini di Prancis. Sebelumnya pelaksana pertandingan sempat akan mengizinkan maksimal 11.500 penggemar per hari.

 

Selanjutnya: Inggris sedang berada di titik kritis wabah corona

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Anna Suci Perwitasari

Terbaru