CLOSE [X]

Ini 5 Cara Merawat Luka dengan Benar secara Umum, Hindari Menggaruk

Rabu, 15 November 2023 | 16:08 WIB   Penulis: Bimo Kresnomurti
Ini 5 Cara Merawat Luka dengan Benar secara Umum, Hindari Menggaruk

ILUSTRASI. Ini 5 Cara Merawat Luka dengan Benar secara Umum, Hindari Menggaruk


Cara Merawat Luka  - JAKARTA. Intip cara merawat luka dengan benar secara umum. Kondisi kulit yang terbuka membutuhkan perawatan yang tentu sesuai agar terhindar dari infeksi.

Merawat luka akibat jatuh atau cedera menjadi langkah yang kritis dalam menjaga kesehatan dan mempromosikan penyembuhan yang optimal.

Tak hanya sekedar goresan atau lecet, luka dapat menjadi pintu masuk bagi bakteri dan infeksi yang dapat berdampak serius pada kesehatan.

Dalam mengatasi luka dengan tepat, mulai dari membersihkan, menghentikan pendarahan, hingga perawatan lanjutan seperti penggunaan salep atau perban, bukan hanya untuk kenyamanan tetapi juga untuk mencegah komplikasi yang mungkin terjadi.

Baca Juga: Ini 8 Manfaat Daun Sirih Hijau untuk Kesehatan dan Cara Merebusnya

Cara merawat luka dengan benar

luka di lutut pada anak-anak memakai perban handsaplast

Sebuah luka yang dirawat dengan baik tidak hanya mempercepat proses penyembuhan, tetapi juga mengurangi risiko infeksi dan mencegah terbentuknya jaringan parut yang tidak diinginkan.

Oleh karena itu, pemahaman akan pentingnya merawat luka merupakan langkah awal yang tidak boleh diabaikan dalam memastikan kesehatan.

Ada beberapa langkah yang bisa Anda coba untuk merawat luka yang baru muncul. Intip panduan cara merawat luka dengan benar dilanisr melalui laman Mayo Clinic.

Baca Juga: 7 Manfaat Minyak Kemiri untuk Kesehatan yang Luar Biasa, Cek Yuk!

1. Bersihkan Tangan

Pastikan untuk selalu mencuci tangan Anda sebelum menangani luka. Tindakan ini bukan hanya tentang menjaga kebersihan tangan Anda tetapi juga merupakan langkah pertama yang efektif untuk mencegah infeksi pada luka.

2. Hentikan pendarahan

Jangan lupa untuk hentikan pendarahan dengan memberikan tekanan lembut menggunakan perban atau kain bersih, dan pastikan untuk meninggikan luka agar pendarahan berhenti.

Luka kecil dan goresan biasanya akan berhenti mengeluarkan darah dengan sendirinya, tetapi tindakan tambahan ini membantu mempercepat proses penyembuhan.

3. Pembersihan luka

Bersihkan luka dengan hati-hati menggunakan air mengalir, dan hindari menggunakan sabun langsung ke luka. Membiarkan luka berada di bawah air keran yang mengalir membantu mengurangi risiko infeksi.

Gunakan pinset yang dibersihkan dengan alkohol untuk menghilangkan kotoran atau partikel yang sulit dijangkau. Jika kesulitan membersihkan luka sepenuhnya, segera temui dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut.

4. Berikan obat luar

Oleskan lapisan tipis salep antibiotik atau petroleum jelly setelah membersihkan luka. Ini tidak hanya membantu menjaga kelembapan permukaan luka tetapi juga berperan dalam mencegah terbentuknya jaringan parut.

Pastikan untuk memantau reaksi kulit, dan hentikan penggunaan salep jika muncul ruam atau iritasi.

5. Balut luka

Terakhir, tutupi luka dengan perban atau kain kasa untuk menjaganya tetap bersih. Gantilah balutan setidaknya sekali sehari atau ketika perban basah atau kotor.

Anda perlu menjaga kebersihan dan kelembapan luka merupakan kunci utama dalam memastikan proses penyembuhan yang optimal.

Selain itu, Anda perlu memperhatikan hal lain dalam merawat luka yang bisa jadi dalam penyembuhan jangka waktu lama.

  • Hindari Menggaruk: Hindari menggaruk luka, karena ini dapat menghambat proses penyembuhan dan meningkatkan risiko infeksi.
  • Jaga Kebersihan: Pastikan untuk menjaga area sekitar luka tetap bersih dan kering. Ganti perban atau plester saat perlu.
  • Hindari Air Keruh: Hindari merendam luka dalam air yang kotor, seperti kolam renang atau bak mandi umum, karena ini dapat meningkatkan risiko infeksi.
  • Hindari Faktor Risiko: Hindari merokok dan kurangi konsumsi alkohol, karena keduanya dapat menghambat proses penyembuhan.
  • Perhatikan Tanda Infeksi: Pantau tanda-tanda infeksi seperti kemerahan, bengkak, nyeri yang bertambah, atau keluarnya nanah. Jika Anda mencurigai infeksi, segera konsultasikan dengan profesional kesehatan.
  • Pentingnya Vaksinasi Tetanus: Pastikan vaksinasi tetanus Anda tetap terkini, terutama jika luka tersebut disebabkan oleh benda tajam atau kotor.

Itulah tips dan cara merawat luka dengan benar secara umum yang bisa Anda terapkan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Bimo Kresnomurti

Terbaru