OTOMOTIF - Simak cara mengatasi mobil terendam banjir dengan tepat. Saat Anda menghadapi mobil yang terkena banjir, perlu penanganan cepat agar kerusakan tidak semakin parah.
Air yang masuk ke dalam mesin, sistem listrik, dan interior dapat menyebabkan masalah serius jika tidak segera ditangani.
Langkah awal yang harus dilakukan adalah menghindari menyalakan mesin, karena dapat memperparah kerusakan akibat air yang masuk ke dalam ruang bakar.
Baca Juga: Panduan Klaim Asuransi Kendaraan Mobil Terkena Banjir dan Bencana Alam
Selanjutnya, pemilik kendaraan perlu mengevaluasi tingkat genangan dan dampaknya pada mobil sebelum melakukan pembersihan menyeluruh.
Setelah air surut, tindakan lanjutan seperti mengeringkan interior, mengganti komponen yang terdampak, serta membawa kendaraan ke bengkel untuk pemeriksaan profesional menjadi langkah penting guna memastikan mobil tetap berfungsi dengan baik dan aman digunakan.
Untuk itu, ada beberapa tips dan panduan untuk mengatasi mobil terkena banjir dengan tepat dirangkum dari laman Windshield Experts.
Baca Juga: Tips Agar Asuransi Tetap Berlaku Saat Mobil Anda Dimodifikasi
1. Jangan Menyalakan Mobil yang Terendam Air
Ketika mobil terkena banjir, jangan langsung mencoba menyalakannya. Menyalakan mesin dalam kondisi terendam dapat menyebabkan kerusakan lebih parah, terutama pada sistem kelistrikan dan mesin.
2. Periksa Tingkat Kerusakan dengan Cek Ketinggian Air
Lihat sejauh mana air masuk ke dalam mobil. Jika air hanya mencapai lantai, kerusakan mungkin tidak terlalu parah. Namun, jika air sudah menutupi mesin atau bagian elektronik, kemungkinan ada kerusakan serius yang perlu diperbaiki.
3. Bersihkan Mobil Secara Menyeluruh Setelah Cuaca Membaik
Setelah banjir surut dan kondisi memungkinkan, segera bersihkan mobil dari lumpur, kotoran, dan air yang masih tersisa untuk mencegah bau tidak sedap serta korosi pada bagian logam.
Baca Juga: Motor dan Mobil Wajib Asuransi Mulai 2025, Moms Perlu Tahu
4. Ganti Komponen seperti Karpet, Jok, dan Panel untuk Mencegah Jamur
Bagian dalam mobil yang basah bisa menjadi tempat berkembangnya jamur dan bakteri. Oleh karena itu, karpet, jok, dan panel pintu yang basah sebaiknya diganti untuk menjaga kebersihan dan kesehatan interior mobil.
5. Periksa Kondisi Mobil ke Mekanik Profesional
Untuk memastikan tidak ada kerusakan serius pada mesin atau sistem kelistrikan, bawa mobil ke bengkel dan lakukan pemeriksaan menyeluruh oleh mekanik profesional.
6. Uji Rem, Kemudi, dan Sistem Penting Lainnya
Setelah mobil dibersihkan dan diperiksa, pastikan rem, kemudi, serta sistem lainnya masih berfungsi dengan baik sebelum digunakan kembali untuk menghindari risiko kecelakaan.
Baca Juga: Ini Dia 10 Mobil Terlaris di Indonesia Selama Januari 2025
7. Ajukan Klaim Asuransi untuk Menangani Kerusakan
Ketika mobil memiliki asuransi yang mencakup kerusakan akibat banjir, segera hubungi perusahaan asuransi untuk memulai proses klaim agar biaya perbaikan dapat ditanggung.
8. Cek Biaya Perbaikan dengan Harga Mobil Baru
Nah, biaya perbaikan terlalu mahal dan hampir setara dengan harga mobil baru, pertimbangkan untuk menjual atau mengganti mobil dengan yang baru agar lebih efisien secara finansial.
Untuk menangani mobil yang terkena banjir membutuhkan kesabaran dan ketelitian agar kendaraan dapat kembali berfungsi dengan baik.
Setelah melakukan langkah awal seperti menghindari menyalakan mesin, membersihkan, serta mengganti komponen yang terdampak, pemeriksaan oleh mekanik profesional menjadi hal yang tidak boleh dilewatkan.
Itulah informasi terkait mengatasi mobil terendam banjir yang wajib dipahami oleh pemilik kendaraan.
Selanjutnya: Update Jadwal Buka Puasa Kota Ternate Hari ini (6/3) & Selama Bulan Ramadhan 2025
Menarik Dibaca: 6 Karakter Perempuan Tangguh di Drama Korea yang Inspiratif
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
