Penurunan nilai paling jauh dialami oleh Xandao yang sebelumnya memiliki harga 700.000 euro atau senilai Rp 11 milyar. Xandao memang tampil kurang memuaskan ketika mengenakan seragam Persija Jakarta sejak putaran kedua Liga 1 2019.
Baca Juga: 5 tim berebut tiket piala AFC 2020 di laga terakhir Liga 1, siapa saja?
Dari 19 penampilan yang dijalaninya bersama Macan Kemayoran, Xandao hanya mampu melesakkan tiga gol saja. Hasil itu membuat pihak manajemen akhirnya tidak memperpanjang kontraknya di Persija.
Posisi kedelapan hingga ke-11 ditempati oleh Marc Klok, Rafael da Silva, Willian Pacheco, dan Wiljan Pluim. Keempat pemain tersebut memiliki nilai 450.000 euro atau sama dengan Rp 7,1 milyar.
Rafael da Silva menjadi satu-satunya yang mengalami penurunan nilai pasar yakni sebesar 50.000 euro dari sebelumnya 500.000 euro. Rafael da Silva juga kemudian dilepas oleh klubnya, Barito Putera, karena tidak mampu memenuhi ekspektasi manajemen.
Baca Juga: Kasus korupsi Jiwasraya terkuak, Erick Thohir memilih bungkam
Hanya ada dua pemain Indonesia yang mampu menembus 15 besar pemain dengan nilai pasar tertinggi di Liga 1. Kedua pemain tersebut adalah Stefano Lilipaly yang menempati peringkat ke-12 dan Febri Hariyadi yang ada di posisi ke-14.
Stefano yang sebelumnya memiliki nilai sebesar 450.000 euro harus mengalami penurunan menjadi 425.000 euro. Sedangkan penampilan apik yang ditampilkan Febri Hariyadi bersama Persib Bandung dan timnas Indonesia membuatnya mengalami pelonjakan harga.
Sebelumnya Febri memiliki nilai sebesar 175 ribu euro, tetapi kini nilainya menjadi 400.000 euro.
Artikel ini telah tayang di bolasport.com dengan judul "Daftar 10 Pemain Termahal Liga 1 2019, Tak Ada Nama Pemain Lokal"
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
