OLAHRAGA - JAKARTA. Petarung top UFC, Khabib Nurmagomedov adalah seorang Muslim Sunni yang taat. Bulan suci Ramadan pun selalu menjadi momen spesial untuknya. Khabib Nurmagomedov adalah salah satu jagoan paling top di UFC saat ini.
Menjalani 28 pertarungan, belum sekali pun Khabib Nurmagomedov mengalami kekalahan. Namun, ingar-bingar UFC akan segera ditinggalkan Khabib jika bulan suci Ramadan tiba. Kebiasaan Khabib Nurmagomedov selama Ramadan diungkapkannya kepada media beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Khabib Nurmagomedov enggan bertarung ketika bulan Ramadan tiba
"Selama Ramadan, saya lebih banyak menghabiskan waktu bersama keluarga, orang tua," katanya seperti dikutip Bolasport.com dari MMA Junkie.
"Saya pergi ke masjid, berdoa, dan berpuasa penuh."
Karena Khabib Nurmagomedov puasa penuh selama bulan suci ini, dia pun menjauhkan diri dari pertarungan dan latihan berat selama Ramadan. "Saya hanya berlatih ringan. Selama berpuasa, Anda tidak makan dan minum sepanjang hari. Cedera bisa datang dengan kondisi ini."
"Itu alasannya saya hanya berlatih ringan, meminimalkan kontak, dan tanpa sparring," ujar Khabib.
Atlet MMA berjulukan The Eagle ini biasanya menjadwalkan pertarungan keduanya dalam setahun beberapa bulan setelah Ramadan berakhir. "Setelah Ramadan, saya butuh minimal 45 hari untuk memulihkan diri dan memulai latihan biasa lagi."
Baca Juga: McGregor akan kurangi trash talk bila jadi tanding ulang lawan Khabib Nurmagomedov
"Soalnya banyak yang harus diubah. Bagaimana Anda makan, kapan Anda makan. Saya butuh satu setengah bulan untuk kembali seperti semua," katanya lagi.
Khabib Nurmagomedov saat ini berstatus juara kelas ringan UFC. Dia adalah petarung muslim pertama yang berhasil merebut sabuk juara UFC.
Artikel ini telah tayang di bolaspot.com dengan judul "Kebiasaan Khabib Nurmagomedov Selama Ramadan: Ke Masjid, Berdoa, Puasa Penuh"
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
