SEPAK BOLA - BARCELONA. Liga sepakbola Eropa mulai berputar. Tapi para pemain tetap harus memperhatikan protokol kesehatan. Jika tidak, ada hukuman menanti. Mengutip ESPN Jumat (12/6), Presiden La Liga, Javier Tebas mengingatkan, para pemain bisa dipaksa karantina jika melanggar protokol kesehatan. Pernyataan Tebas itu
setelah pemain Barcelona, Nelson Semedo Barcelona melanggar protokol La Liga.
Semedo menghadiri pertemuan lebih dari 20 orang awal pekan ini di Casanova Beach Club di Castelldefels. Semedo tidak diizinkan untuk berlatih pada hari Kamis (11/6). Ia harus menunggu hasil tes virus corona untuk mendapatkan lampu hijau kembali berlatih bersama rekan-rekan setimnya.
"Jika ini terus berlanjut, kami terpaksa melakukan sesuatu yang tidak ingin kami lakukan yakni menerapkan kewajiban karantina," ujar Tebas. Presiden La Liga itu berharap tak perlu melakukan karantina. "Tapi jika para pemain tetap keluar dan menghadiri acara barbeku serta pesta-pesta, kami tidak punya pilihan. Kami mempertimbangkan kebijakan karantina," tutur dia.
Ancaman tersebut di tengah persaingan abadi Barcelona dengan Real Madrid.
Barca yang sekarang memimpin klasemen La Liga , unggul tipis dua poin dari sang seteru abadi di La Liga, Real Madrid. Barcelona akan berhadapan dengan Real Mallorca di Estadi de Son Moix pada Ahad (14/6) dinihari. Dengan ketatnya jarak dengan Real Madrid pada urutan kedua klasemen La Liga, Barcelona diharapkan bisa mengambil poin penuh sampai akhir musim.
Sementara itu Mallorca masih belum berada pada kondisi terbaiknya, kalah dua, imbang satu dan menang dua kali dari lima laga terkininya di ajang Liga Spanyol. Tim yang bermarkas di Kepulauan Balearic, Laut Mediterania itu mengoleksi 25 poin, satu poin di bawah Celta Vigo yang berada di zona aman. Mallorca harus berjuang keras lolos dari zona degradasi La Liga.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News