Kebijakan karantina diprotes pemain, nasib Liga Italia masih tanda tanya

Jumat, 15 Mei 2020 | 06:39 WIB Sumber: Reuters
Kebijakan karantina diprotes pemain, nasib Liga Italia masih tanda tanya

ILUSTRASI. Serie A Italia diharapkan kembali mulai pada 13 Juni mendatang


SEPAK BOLA - MILAN. Upaya untuk melanjutkan  Serie A Italia mulai mengalami masalah. Kamis (14/5), Asosiasi Pesepakbola Italia (AIC) mengkritik kebijakan karantina yang diberlakukan pemerintah untuk para pemain dan klub.

Asal tahu saja, klub-klub Serie A telah sepakat memilih 13 Juni sebagai tanggal dimulainya kembali Liga Italia. Namun, keputusan akhir masih berada di tangan pemerintah Italia. 

Sebelumnya, Serie A sudah ditangguhkan sejak 9 Maret karena pandemi virus corona. 

Baca Juga: Komite Olimpiade Italia yakin 99% pemerintah akan izinkan Serie A dilanjutkan 13 Juni

Poin utama yang menjadi kritik ketika Kementerian Kesehatan menyerukan agar seluruh tim menjalani karantina selama 14 hari jika ada seorang pemain positif virus corona.

Jika hal diberlakukan, maka pertandingan Serie A akan kembali ditunda. Bahkan hal ini bisa menjadi malapetaka bagi pertandingan Serie A jika sejumlah tim dinyatakan positif.

Federasi sepak bola Italia (FIGC) sendiri menginginkan karantina hanya diberlakukan bagi pemain yang positif virus corona. Alasannya, mengisolasi pemain yang terkena dampak akan cukup memberikan sisa skuad tetap negatif.

Kebijakan lain yang turut menjadi pertanyaan adalah saat tim, termasuk pelatih dan staf pendukung, harus pergi ke kamp pelatihan yang terisolasi selama dua minggu sebelum permainan dapat dilanjutkan. 

Kepala eksekutif Inter Milan Giuseppe Marotta mengatakan kepada La Repubblica bahwa protokol pemerintah itu tidak praktis.

"Dengan aturan-aturan ini kami tidak akan bisa pergi ke tempat pelatihan," katanya. "Itulah sebabnya kami meminta mereka untuk mengubah atau kami tidak akan memiliki alternatif."

AIC mengatakan kebijakan pemerintah tampaknya tidak cocok untuk menjamin musim 2019/2020 berakhir dengan baik. 

"Ada risiko nyata bahwa ini akan kembali berhenti setelah kami kembali ke lapangan, sehingga membuat semua usaha frustrasi," kata perwakilan AIC.

Serie A mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa mereka telah mengadakan pertemuan antara klub dan dokter pada hari Kamis "dengan tujuan menemukan solusi yang sesuai dan praktis dalam penerapan instruksi yang diterima (dari pemerintah), dengan referensi khusus untuk karantina kelompok".

Baca Juga: Bakal gelar latihan perdana, Sampdoria dan Fiorentina malah umumkan 10 kasus Covid-19

Dikatakan pihaknya berharap untuk melakukan diskusi dengan pemerintah "untuk sampai pada protokol yang dapat kami bagikan".

Sebelumnya, Kepala Komite Olimpiade Italia (CONI), Giovanni Malago, mengatakan kepada Rai bahwa ia percaya ada "peluang sekitar 99%" bahwa Serie A akan dimulai pada 13 Juni.

Serie A masih memiliki 12 putaran pertandingan untuk dimainkan. Juventus memimpin klasemen dengan selisih satu poin dari Lazio sementara Lecce, SPAL dan Brescia menempati zona degradasi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Halaman   1 2 Tampilkan Semua
Editor: Anna Suci Perwitasari
Terbaru