Keren! Bilik tes swab UI masuk Top 21 penanganan Covid-19

Jumat, 27 November 2020 | 09:07 WIB Sumber: Kompas.com
Keren! Bilik tes swab UI masuk Top 21 penanganan Covid-19

ILUSTRASI. Universitas Indonesia (UI) berhasil menorehkan prestasi di tengah pandemi Covid-19.


COVID-19 - JAKARTA. Universitas Indonesia (UI) berhasil menorehkan prestasi di tengah pandemi Covid-19. Salah satu produk inovasi karya sivitas akademika multidisiplin ilmu berhasil meraih penghargaan sebagai Top 21 Inovasi Pelayanan Publik Penanganan Covid-19.

Bilik Test Swab Covid-19 karya UI meraih penghargaan untuk kategori ketangguhan massal, yang diberikan oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kementerian PANRB). 

Piagam penghargaan diserahkan oleh Kepala BNPB Letjen TNI Doni Monardo kepada Wakil Rektor UI Bidang Riset dan Inovasi Nurtami di Jakarta, Rabu (25/11/2020). 

Bilik Tes Swab (Swab Test Chamber) Covid-19 didesain untuk menjaga keamanan tenaga kesehatan dalam pengambilan sampel saat PCR Test. Bilik tes ini aman bagi tenaga kesehatan dan pasien tes berikutnya, karena dilengkapi dengan disinfektan dan ultraviolet. 

Baca Juga: Gigi copot, konsekuensi lain dari keganasan virus corona?

Untuk komunikasi dengan pasien di luar, bilik dilengkapi sistem penerangan dan audio. Inovasi Bilik Tes SWAB dilakukan oleh para dokter di Fakultas Kedokteran (FKUI), insinyur di Fakultas Teknik (FTUI), dan para akademisi dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB UI), yang bekerja sama dengan Rumah Sakit UI (RSUI). 

Pembuatan bilik swab tersebut memperoleh dukungan pendanaan inovasi pada Program Pendanaan Perancangan dan Pengembangan Purwarupa (P5) dari Direktorat Inovasi dan Science Techno Park (DISTP UI). 

Baca Juga: Ini panduan WHO terbaru hadapi Covid-19, khusus untuk usia orang dewasa

Deputi Bidang Pelayanan Publik Kementerian PANRB Diah Natalisa dalam laman resmi Kementerian PANRB, disebutkan bahwa inovasi pelayanan publik penanganan Covid-19 dibagi menjadi tiga kategori yakni, kategori Respons Cepat Tanggap atau Quick Wins, kategori Pengetahuan Publik atau Public Knowledge, serta kategori Ketangguhan Masal (Massive/Social Resilience). 

Selain itu, 21 inovasi yang terpilih merupakan inovasi yang memenuhi kriteria, seperti memiliki kebaruan, kemanfaatan, efektif, serta transferable.

Pada kesempatan terpisah, Rektor UI Prof. Ari Kuncoro berterima kasih atas apresiasi yang diberikan Kementerian PANRB. Prof. Ari mengatakan UI mengerahkan semua sumber daya, khususnya sivitas akademika seperti dosen dan peneliti dari berbagai disiplin keilmuan, untuk membantu pemerintah dan masyarakat dalam mengatasi pandemi COVID-19. 

Baca Juga: Tips WHO untuk orang lanjut usia, biar tetap sehat di tengah pandemi corona

“Semua riset dan inovasi digencarkan guna kemandirian produksi dalam negeri akan alat kesehatan, obat-obatan dan terapi, serta penunjang kesehatan lainnya,” ujar Prof. Ari. dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Jumat (27/11/2020). 

Wakil Rektor UI Nurtami mengatakan bahwa produk riset dan inovasi COVID-19 melingkupi lima klasifikasi yang lengkap untuk mendukung pemerintah mengatasi pandemi COVID-19. 

Baca Juga: Tetap sehat di tengah pandemi corona, inilah tips WHO untuk orang lanjut usia

“Selama masa pandemi ini, kami telah menghasilkan riset dan inovasi yang berkenaan dengan pencegahan (1 produk), skrining dan diagnosis (4 produk), Obat dan Terapi (14 produk), Alat Kesehatan dan Produk (18 produk), dan Sosial Humaniora (27 produk) berkenaan COVID-19,” ujar Utami. 

Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin hadir secara virtual dalam ajang tersebut, serta hadir pula Menteri PANRB Tjahjo Kumolo, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Menteri Hukum dan HAM Yasonna H. Laoly, Kepala BNPB Letjen TNI Doni Monardo, Ketua Ombudsman Amzulian Rifai, dan pimpinan pemerintah daerah, kementerian/lembaga, serta perguruan tinggi.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Bilik Tes Swab UI Masuk Top 21 Inovasi Penanganan Covid-19"
Penulis : Ayunda Pininta Kasih
Editor : Ayunda Pininta Kasih

 

Selanjutnya: Gigi copot, konsekuensi lain dari keganasan virus corona?

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Halaman   1 2 Tampilkan Semua
Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Terbaru