Klub Liga Primer Inggris beri opsi ke pemain untuk menolak bermain karena Covid-19

Senin, 04 Mei 2020 | 04:49 WIB   Reporter: Syamsul Ashar
Klub Liga Primer Inggris beri opsi ke pemain untuk menolak bermain karena Covid-19

ILUSTRASI. Soccer Football - Premier League - Manchester United v Liverpool - Old Trafford, Manchester, Britain - October 20, 2019 Fans pose for a photgraph with the treble trophies outside the stadium before the match REUTERS/Russell Cheyne EDITORIAL USE ONLY. No u


LIGA PRIMER INGGRIS -  Klub-klub Liga Primer Inggris tampanya masih setengah hati untuk memulai lagi kompetisi yang terhenti akibat menyebarnya wabah virus corona Covid-19. Mereka tampak enggan menanggung risiko apabila pemain dan kru di tim mengalami infeksi terpapar virus corona Covid-19.

Karena itulah Klub-klub Liga Primer Inggris memberi tahu para pemain bahwa mereka dapat 'memilih' untuk tidak kembali ke Inggris bermain karena kekhawatiran kesehatan dan keselamatan terhadap pandemi virus corona Covid-19.

Baca Juga: Bintang Real Madrid Lucas Vazquez bersiap ganti kostum Liga Primer Inggris

Seperti dikutip Mirror, satu klub Liga Premier dilaporkan telah memberi tahu para pemainnya bahwa mereka memiliki hak untuk menolak dimulainhya kembali Liga Primer Inggris atau Project Restart yakni melanjutkan pertandingan kompetisi yang tersisa di sepak bola papan atas di Inggris.

Meskipun memberikan pilihan kepada para pemain untuk menolak, di sisi lain para pemain marah karena mereka belum menerima tawaran yang sama dari klub mereka sendiri. Menurut The Sun, pemain di Liga Primer Inggris marah setelah mendengar tentang opsi memilih untuk menolak bermain itu melalui grup WhatsApp.

Sekadar tahu kelompok grup WA ini awalnya dibentuk untuk kapten dari 20 klub Liga Premier saja. Tetapi sekarang ini grup WA tersebut memiliki anggota lebih dari 100 anggota yang terdiri dari pemain di Liga Primer Inggris.

Seorang pemain Liga Primer Inggris yang enggan disebutkan namanya menyatakan bahwa dia telah diberitahu oleh klubnya bahwa mereka dapat memilih keluar dari inisiatif dengan alasan kesehatan dan keselamatan. Kebijakan tersebut dapat mendorong klub lain di Liga Primer Inggris untuk melakukan hal yang sama.

Seperti kita tahu, penyelenggara Liga Primer Inggris ingin melanjutkan pertandingan atau Project Restart dengan tujuan untuk menyelesaikan sisa pertandingan sepak bola pada 12 Juni. Tetapi rencana ini  bisa menghadapi gangguan karena masalah kesehatan dan keselamatan, dari pemain dan kru tim. Apalagi beberapa pemain merasa mereka diminta lagi untuk bermain untuk Liga Primer Inggris meskipun saat ini Inggris belum aman untuk pertandingan-pertandingan itu.

Namun, sejauh ini hanya satu klub Liga Primer Inggris yang memberi tahu para pemainnya bahwa mereka bebas untuk tidak memainkan permainan, atau bahkan tidak menyelesaikan sisa musim, jika mereka merasa tidak nyaman.

Kebijakan ini membuat bintang-bintang di klub-klub lain di Liga Primer Inggris  mempertanyakan mengapa mereka belum diperpanjang kontraknya. Apalgi jika ada pemain yang memilih untuk tidak bermain maka akan dikritik karena dianggap individualistik dan tidak mengutamakan persatuan di tim.

Ketakutan para pemain Liga Primer Inggris akan risiko terpapar virus corona Covid-19 ini sejatinya cukup wajar. Apalagi sudah ada kasus satu tim yang kembali berlatih di Jerman, berakhir menyebabkan tiga orang di klub Bundesliga Cologne dinyatakan positif terkena virus corona covid-19. Hal ini tentu menambah kekhawatiran di antara para pemain di liga lain terutama di Uni Eropa dan Inggris yang akan kembali beraksi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Syamsul Azhar

Terbaru