Lewat Konsorsium, CEO Emtek Group Alvin Sariaatmadja Kuasai 10% Saham Klub Lecce

Kamis, 02 Juni 2022 | 18:46 WIB   Reporter: Akmalal Hamdhi
Lewat Konsorsium, CEO Emtek Group Alvin Sariaatmadja Kuasai 10% Saham Klub Lecce

ILUSTRASI. CEO EMTEK Alvin Sariaatmadja (kedua kanan) saat pengenalan investor baru US Lecce, salah satu klub sepak bola liga Serie A Italia.


SEPAK BOLA - JAKARTA. CEO Emtek Group Alvin Sariaatmadja diketahui telah membeli 10% saham klub Italia, US Lecce. Pria asal Indonesia tersebut makin meramaikan investasi pengusaha muda yang berbisnis di sepakbola.

Asal tahu saja, Alvin masuk menjadi pemegang sagam Lecce melalui konsorsium yang dibangun bersama dua orang lainnya, yakni Boris Collardi dan Pascal Picci.

Ketiganya, resmi mengakuisisi tim asal Italia yang baru saja promosi ke Serie A tersebut, pada Jumat (27/5) silam.

Berdasarkan postingan instagram US Lecce dijelaskan, Boris Collardi merupakan bankir berdarah Italia-Swiss, dan Pascal Picci merupakan pengusaha Italia-Swiss, yang orang tuanya berasal dari Lecce.

Menariknya, dalam proses penandatanganan tersebut Alvin Sariaatmadja ditemani oleh pebisnis bola lainnya, sekaligus entertainer kenamaan tanah air yakni Raffi Ahmad.

Raffi pun merepresentasikan sebagai influencer Indonesia dengan memiliki 62 juta pengikut di sosial media.

Baca Juga: Kata CEO Emtek Alvin Sariaatmadja Setelah Akuisisi 10% Saham Klub Seri A Lecce

Seperti diketahui, Raffi juga merupakan pemilik klub Rans Cilegon FC, yang baru saja berganti nama menjadi Rans Nusantara FC. Raffi bersama dengan pengendali lainnya seperti Rudy Salim telah sukses mengantarkan klub bola tersebut masuk bersaing ke liga 1.

Jejak Rafi nyatanya banyak diikuti oleh pesohor tanah air lainnya, sebut saja salah satunya adalah Kaesang Pangarep, yakni anak dari Presiden Indonesia Joko WIdodo.

Raffi yang berhasil masuk ke Liga 1 tersebut, bahkan harus bersaing ketat dengan tim kebanggaan Kaesang, Persis Solo. Pada partai final Liga 2 musim 2021, Persis Solo sukses menaklukkan Rans Cilegon FC dengan skor tipis 2-1.

Kendati demikian, kesuksesan Kaesang yang juga merupakan adik dari Walikota Solo tersebut, tidak membuat dirinya menjadikan klub kecintaan sebagai ladang bisnis.

Kaesang bilang, dirinya murni mengabdi untuk kejayaan Persis Solo, sehingga tidak memperhitungkan modal yang telah dikeluarkan apakah sudah bisa berbalik modal dari pemasukan tiket penonton, merchandise dan sebagainya.

Baca Juga: CEO Emtek Akuisisi 10% Saham Klub Serie A Lecce

“Pokoknya di Persis Solo itu, Saya mengabdi untuk Solo. Saya ga mengambil cuan (untung) dari situ, nyari cuan dari tempat lain saja,” ungkap Kaesang saat ditemui di Mal Kota Kasablanka, beberapa waktu lalu.

Bahkan, Kaesang menjelaskan, dirinya optimistis bisa mengubah peta persepakbolaan di Indonesia dalam tiga tahun ke depan. Nah, guna mendukung rencana tersebut Kaesang bakal impor teknologi untuk mendeteksi pemain yang mahir.

“Kita akan impor teknologi buat pemain-pemain di Indonesia, kayak AI untuk mendeteksi pemain jago atau tidak,” tambah Kaesang.

Sebagai informasi, Kaesang menjadi pemegang saham mayoritas Persis Solo sebesar 40%. Selain Kaesang, Erick Thohir dan Kevin Nugroho juga punya saham di klub tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Anna Suci Perwitasari

Terbaru