SEPAK BOLA - JAKARTA. Klub-klub Liga Spanyol telah diberi tahu bahwa ada kemungkinan pertandingan akan digelar tertutup sampai awal tahun 2021 mendatang. Liga Spanyol 2019-2020 telah dihentikan untuk sementara waktu sejak pertengahan Maret kemarin karena pandemi COVID-19.
Sampai saat ini, La Liga selaku otoritas sepak bola Spanyol masih belum menentukan kapan Liga Spanyol bisa dimulai kembali. Meski begitu, menuntaskan musim ini adalah wacana yang diseriusi oleh pihak La Liga.
Baca Juga: Nasib Liverpool belum jelas di Liga Inggris gara-gara wabah virus corona
Hal itu dapat dilihat dari kebijakan yang akan mereka keluarkan, yakni menggelar pertandingan secara tertutup atau tanpa penonton. Seperti dilansir BolaSport.com dari ESPN, keputusan yang belum resmi ini dibuat bersama Pemerintah Spanyol dengan mempertimbangkan perkembangan virus corona di negara tersebut.
Laporan itu juga mengatakan bahwa klub peserta Liga Spanyol telah diberitahu untuk bersiap menghadapi skenario ini. Selain itu, pihak Liga Spanyol juga menyarankan klub untuk menekan pengeluaran mereka pada bursa transfer musim panas 2020.
Hal tersebut dikarenakan mereka menyadari bahwa klub berpotensi kehilangan pendapatan utama dari tiket pertandingan.
Sementara itu, Menteri Olahraga Spanyol, Irene Lozano, mengungkapkan bahwa kebijakan menggelar pertandingan tertutup adalah solusi yang paling tepat untuk memulai kompetisi kembali di tengah wabah virus corona. "Saya optimistis dengan kembali bergulirnya kompetisi sepak bola, yang digelar tanpa penonton," ujar Lozano.
Baca Juga: Spanyol godok rencana La Liga Spanyol tanpa penonton hingga 2021
"Akan sangat sulit untuk membawa penonton kembali ke stadion di sepanjang tahun ini."
"Sulit juga menggelar acara yang melibatkan banyak orang, setidaknya hingga vaksin tersedia."
"Oleh sebab itu, kami akan terus memantau perkembangan pandemi ini," kata Lozano menambahkan.
Artikel ini telah tayang di bolasport.com dengan judul "Pertandingan Liga Spanyol Siap-siap Digelar Tertutup sampai Awal 2021"
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
