Pelatihan Public Speaking Melengkapi Program Beswan Djarum

Rabu, 06 April 2022 | 07:29 WIB   Reporter: Ratih Waseso
Pelatihan Public Speaking Melengkapi Program Beswan Djarum

Program leadership development Djarum.


BEASISWA - JAKARTA. Program Leadership Development Beswan Djarum 2021/2022 sudah menyajikan beragam materi pelatihan. Ini adalah satu kelengkapan bagi para penerima Djarum Beasiswa Plus (Beswan).Salah satu materi yang ditampilkan adalah soal  praktik public speaking

Praktisi komunikasi Cornelia Laksmi Dewi Supama, mengatakan, berbagai hambatan dapat muncul saat seseorang melakukan public speaking, baik secara langsung maupun melalui media digital seperti gugup dan hilang fokus saat menyampaikan materi.

Untuk mengatasi hambatan tersebut, diperlukan kecakapan yang dinamakan leadership voice.

“Leadership voice adalah cara seorang pembicara atau narasumber untuk menyampaikan ide dan gagasannya kepada para audiens,” tuturnya, dalam keterangan Selasa (5/4).

Untuk memiliki leadership voice yang mumpuni, seseorang harus mampu mengasah inner dan outer confidence yang dimilikinya. Adapun Inner confidence fokus kepada penguasaan konten gagasan serta ide yang ingin disampaikan.  

Baca Juga: Djarum Foundation Gelar Program Pelatihan Penerima Beasiswa Djarum

Sedangkan outer confidence adalah berfokus kepada hal-hal yang dapat dilihat oleh orang lain, yaitu artikulasi dan tempo saat berbicara, eye contact dengan audiens, gestur badan dan ekspresi yang kita tunjukkan serta pakaian yang kita gunakan.

Program Associate Bakti Pendidikan Djarum Foundation, Lounardus Saptopranolo menuturkan, tujuan utama pemberian materi “The Voice of A Leader” ini ialah guna melatih kepercayaan diri para generasi muda khususnya Beswan Djarum agar mampu menyampaikan ide dan gagasannya dengan baik di tengah masyarakat.

Materi “The Voice of A Leader” adalah satu dari tiga materi soft skills yang diberikan dalam program pelatihan Leadership Development Beswan Djarum 2021/2022. Dua materi lainnya adalah Gritty Leadership dan Design Thinking in Written Communication.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Markus Sumartomjon

Terbaru