Pengertian dan Contoh Benda Langit, mulai Planet hingga Asteroid (Bagian Kedua)

Kamis, 30 Desember 2021 | 12:09 WIB   Penulis: Arif Budianto
Pengertian dan Contoh Benda Langit, mulai Planet hingga Asteroid (Bagian Kedua)

ILUSTRASI. Pengertian dan contoh benda langit, mulai planet hingga asteroid.


SPACE - Mengenal benda langit dan contohnya. Mulai planet hingga asteroid, mari kita lanjutkan pembahasan tentang benda langit di bagian kedua ini.

Dalam pembahasan sebelumnya, kita telah mengetahui pengertian benda langit dan beberapa contohnya dalam bagian pertama. Nah di bagian kedua ini, kita akan melanjutkan beberapa benda langit yang belum disinggung dalam artikel sebelumnya.

Terakhir, kita sampai di sistem keplanetan yang merujuk bagaimana di angkasa luar kumpulan objek non-bintang yang tersusun menjadi sebuah sistem. Sistem keplanetan yang umum kita kenal adalah tata surya.

Tata surya juga terdiri dari berbagai planet dan satelit, termasuk Bumi dengan Bulan sebagai satelit alaminya. Nah, kali ini kita akan berfokus di bagian yang mengisi sistem keplanetan, termasuk planet, meteorid, asteroid, galaksi, dan masih banyak lagi.

Baca Juga: Pengertian Benda Langit, Lengkap Dengan Contohnya (Bagian Pertama)

Hujan meteor Leonid pada tahun 1998

1. Meteoroid

Benda langit yang disebut sebagai meteoroid adalah benda-benda kecil di tata surya yang ukurannya lebih kecil daripada asteroid tetapi lebih besar dari sebuah molekul. 

Menurut Persatuan Astronomi Internasional pada Sidang Umum IX tahun 1961, meteoroid didefinisikan sebagai benda padat yang berada/bergerak dalam ruang antarlanet, dengan ukuran lebih kecil daripada asteroid dan lebih besar daripada sebuah atom atau molekul.

2. Asteroid

Benda langit ini kerap kali disebut sebagai planet minor atau planetoid. Asteroid sendiri adalah benda berukuran lebih kecil daripada planet, tetapi lebih besar daripada meteoroid. 

Umumnya asteroid terdapat di bagian dalam tata surya. Patut diperhatikan, asteroid berbeda dengan komet dari penampilan visualnya. Komet memiliki koma (ekor), sementara asteroid tidak.

Baca Juga: Tahun 2022 NASA Akan Melakukan Perjalanan ke Asteroid yang Kaya Logam

Editor: Arif Budianto
Terbaru