GAYA HIDUP - JAKARTA. Mengusai beladiri tidak hanya untuk laki-laki, perempuan pun boleh ikut mempelajarinya. Dengan begitu, mereka bisa melindungi diri sendiri ketika diserang atau dilecehkan oleh orang lain.
Yuri Amadin, ahli seni beladiri, mengatakan sangat penting bagi perempuan menguasai beladiri karena mereka menjadi pihak yang sering dirugikan.
Beladiri akan membuat para perempuan menjadi lebih mampu menjaga fisik dan mental. Namun demikian, tidak sedikit perempuan yang sulit menguasai teknik beladiri meski sudah berlatih.
Aria Tirta Kusuma, Pelatih Perguruan Pencak Silat Padjadjaran, beranggapan perempuan yang mengaku sulit menguasai beladiri karena malas. Mereka kerap absen atau istirahat saat jam latihan.
Agar latihan tidak sia-sia, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan berikut ini.
1. Tetapkan niat dan tujuan
Langkah pertama yang harus Anda lakukan sebelum berlatih beladiri adalah mengumpulkan niat.
Yuri Amadin, seorang ahli seni beladiri, mengatakan menetapkan tujuan bisa memotivasi diri Anda untuk fokus berlatih. Bila tidak ada tujuan yang jelas, Anda akan malas berlatih.
Akibatnya Anda tidak bisa menguasai ilmu beladiri yang diajarkan. Waktu yang Anda luangkan akan terbuang sia-sia.
Aria menambahkan, bila niat dalam diri sudah terbentuk maka Anda lebih mudah memulai latihan. Anda pun dapat dengan mudah menentukan jenis beladiri yang di tekuni.
2. Jenis beladiri yang bisa dijadikan pilihan
Langkah kedua yang harus Anda lakukan adalah menentukan jenis beladiri yang ingin dikuasai.
Yuri menyarankan untuk membayangkan hal terjelek yang bakal menyerang Anda. Misalnya, Anda diserang oleh laki-laki kuat yang mengkonsumsi narkoba. Sehingga, bila Anda pukul laki-laki tersebut tidak merasa sakit. Atau, Anda diserang seseorang bersenjata di tempat gelap.
Untuk kasus tersebut, Yuri mengatakan ada tiga jenis beladiri yang bisa Anda jadikan pilihan.
Pertama, Anda dapat mempelajari beladiri Filipino Kali. Beladiri ini akan mengajarkan Anda bertarung menggunakan senjata tajam. Selain itu, beladiri ini menyiapkan Anda untuk dapat melawan lebih dari satu orang musuh.
Kedua, Anda dapat mempelajari teknik beladiri Thai Boxing. Beladiri ini membuat kondisi fisik Anda menjadi kuat dan mahir menguasai teknik melumpuhkan lawan.
"Latihan sparring akan membuat Anda terbiasa dalam konfrontasi fisik," katanya.
Ketiga, Anda dapat mempelajari Brazilian Jiujitsu. Beladiri ini mengajarkan Anda self defense saat keadaan terjatuh. Beladiri ini menggunakan tubuh Anda sendiri saat menghadapi serangan fisik lawan.
Pilihan lainnya, Anda dapat mempelajari pencak silat. Aria mengaku beladiri ini paling pas untuk kaum hawa.
Alasannya, Anda tidak perlu mengeluarkan banyak tenaga saat bertarung dengan lawan. "Anda hanya perlu fokus menyerang bagian tertentu lawan," katanya.
3. Disiplin
Langkah ketiga, Anda harus menerapkan sikap disiplin untuk berlatih agar mampu menguasai teknik beladiri yang diajarkan pelatih.
Anda hanya perlu meluangkan waktu 1,5 jam, dua kali seminggu untuk berlatih dan menggunakan waktu tersebut sebaik mungkin. Saat berlatih, hindari terlalu banyak istirahat dan bermain ponsel. Sebagian orang lebih fokus memainkan ponsel serta swafoto daripada berlatih.
Aria mengatakan, durasi waktu tersebut cukup untuk Anda berlatih beladiri. Anda hanya perlu mempelajari beberapa teknik untuk melumpuhkan lawan. "Di luar jam latihan rutin Anda dapat berlatih sendiri agar cepat mahir," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
