OLAHRAGA - JAKARTA. Sebanyak 138 pegolf dan puluhan penggemar olahraga ini memenuhi arena perhelatan 13th ABG Charity Golf Tournament, yang diinisiasi Alumni Universitas Brawijaya Golf (ABG) Turnamen golf yang memperebutkan Piala Rektor ini digelar juga dalam rangka Dies Natalis ke 60 atau Lustrum XII Universitas Brawijaya (UB).
Tidak hanya bertanding dan mempererat silaturahmi, ajang ke-13 dari turnamen golf tahunan ini juga didedikasikan untuk korban bencana alam yang belakangan melanda Indonesia. Seperti Cianjur Jawa Barat dan Gunung Semeru Jawa Timur.
Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerjasama, dan Internasionalisasi Universitas Brawijaya Sasmito Djati mengatakan, kegiatan ini juga menjadi media kepedulian sosial para alumni. Termasuk bagi korban bencana alam, yang juga masih merasakan dampak pelemahan ekonomi akibat pandemi Covid-19.
“Kepedulian alumni ini merupakan bentuk kontribusi positif untuk Universitas Brawijaya dan masyarakat pada umumnya,” ujar Sasmito dalam keterangannya, Senin (19/12).
Baca Juga: Presiden FIFA: Piala Dunia Antar Klub Akan Menampilkan 32 Tim pada 2025
Hal serupa ditegaskan salah satu Pembina ABG yang juga Ketua Harian IKA UB, Sis Apik Wijayanto. Turnamen golf ini, kata Sis Apik, bukan digelar sekali saja.
"Ini adalah ajang tahunan yang menjadi bentuk kepedulian alumni terhadap lingkungan, bumi kita, dan pendidikan, sesuai temanya, Peduli Bumi dan Lingkungan," ucapnya.
ABG sendiri merupakan klub yang mewadahi para pegolf khususnya Alumni UB. Tapi, turnamen tahunannya tidak hanya diikuti keluarga besar kampus UB saja. Sejak awal turnamen golf ini terbuka untuk umum, dan kerap diikuti pegolf dari luar kalangan alumni.
Bahkan, Ketua Umum ABG Didik Farkhan berharap turnamen golf ini bisa ikut mewarnai perkembangan dunia golf Indonesia. Termasuk berkontribusi pada peningkatan prestasi golf nasional.
”Untuk di internal UB sendiri, setiap turnamen ABG kami selalu mengundang pegolf mahasiswa, dan mengirim mereka dalam kalender turnamen golf antar Universitas atau antar alumni,” kata Didik.
Ihwal bantuan untuk korban bencana, Ketua Panitia 13th ABG Charity Golf Tournament, Abiwodo menjelaskan, dana yang didapat adalah hasil dari pendaftaran peserta, sumbangan keluarga alumni, dan sudah tentu pendukung acara alias sponsorship.
"Penyaluran bantuannya pun dilakukan langsung oleh kami kepada korban terdampak bencana," jelas Abiwodo.
Yang jelas, sambungnya, kami selaku panitia mengapresiasi antusiasme peserta turnamen, alumni UB, dan semua pihak yang terlibat dalam 13th ABG Charity Golf Tournament ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News