PERGURUAN TINGGI - Jakarta. Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi atau Ditjen Dikti kembali membuka kesempatan magang bagi mahasiswa yang ingin mengikuti magang.
Seperti yang diinformasikan melalui Instagram Ditjen Dikti Kemendikbud Ristek, Program Kerja Lapangan kembali dibuka untuk batch 8.
Mahasiswa yang memiliki mata kuliah wajib kerja lapangan atau magang bisa mendaftar program ini sesuai dengan posisi yang diinginkan.
Yuk segera persiapkan diri dan simak informasi tentang lowongan magang Ditjen Dikti yang dirangkum dari Instagram resminya ini.
Baca Juga: 5 Langkah yang penting dilakukan saat masa kehamilan agar anak lahir cerdas
Persyaratan umum dan administrasi
Persyaratan umum calon peserta program PKL Ditjen Dikti
- Mahasiswa aktif pada perguruan tinggi di bawah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
- Memiliki mata kuliah wajib untuk mengikuti program kerja lapangan atau magang dari perguruan tinggi masing-masing. Artinya magang menjadi salah satu syarat wajib kelulusan mahasiswa tersebut.
- Menguasai program serta isu terkini yang terkait dengan pendidikan tinggi.
- Dapat bekerjasama baik secara individual maupun di dalam tim.
- Dapat bekerja secara cepat, tepat, dan tanggap.
- Sangat diutamakan bagi yang memiliki alat kerja pribadi sesuai dengan kemampuan dan posisi yang dipilih.
- Berdomisili di area Jabodetabek dan siap untuk melakukan kegiatan di kantor sekurang-kurangnya dua kali dalam seminggu selama periode magang berlangsung.
Persyaratan administrasi
Selain persyaratan umum yang penting dipenuhi calon peserta magang, adapula persyaratan administrasi yang wajib dipenuhi mahasiswa.
1. Surat pengantar yang ditandatangani oleh Pimpinan Perguruan Tinggi dan ditujukan kepada Sekretaris Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Ristek, dan Teknologi sesuai dengan posisi yang dipilih.
2. Kartu tanda mahasiswa dan kartu rencana studi yang melampirkan mata kuliah magang/KKL/internship/job training/dan lain-lain.
3. CV yang memuat pas foto terbaru serta portofolio sesuai dengan bidang yang dilamar. Dokumen tersebut dilampirkan dalam format PDF atau link untuk video dan animasi.
4. Surat kesediaan diri untuk mengikuti program magang hingga selesai dan menjalankan semua tugas dengan baik yang ditandatangani di atas materai.
Baca Juga: Penyakit-penyakit yang menyerang sistem pernapasan manusia, dari asma hingga TBC
Posisi yang dibuka di program PKL Ditjen Dikti
Berikut ini posisi yang bisa Anda lamar di Program Praktik Kerja Lapangan Ditjen Dikti:
Social media specialist & copywriter
- Berpengalaman mengelola media sosial sebelumnya, seperti membuat content plan/editorial plan, copy content, dan caption.
- Menguasai Bahasa Indonesia berdasarkan PUEBI yang baik dan benar.
- Komunikatif, kreatif, dan inovatif dalam mengelola media sosial.
- Menguasai berbagai pengelolaan media sosial.
Perancang grafis
- Menguasai berbagai program desain, diutamakan Adobe Illustrator, Corel Draw, Photoshop, dan lain-lain.
- Dapat membuat aset grafis dan membangun brand identity yang baik dari setiap rancangan grafis yang dihasilkan.
Baca Juga: Lowongan kerja November 2021 di Auto2000, fresh graduate bisa daftar
Videographer & motion
- Menguasai aplikasi pengeditan video seperti Adobe Premier, After Effect, dan lain-lain.
- Memiliki pengalaman pada bidang relevan.
- Menguasai teknik dasar videografi dan fotografi.
Hubungan masyarakat
- Memiliki pengalaman dan mampu menulis siaran pers dan berita dengan baik.
- Menguasai kemampuan media monitoring, perencanaan komunikasi, dan evaluasi komunikasi.
Kerjasama
- Mahasiswa jurusan Hubungan Internasional, Sastra Inggris, atau yang relevan.
- Aktif dan menguasai bahasa Inggris baik lisan maupun tulisan. Serta melampirkan Sertifikat TOEFL/IELTS bagi yang memiliki.
- Tertarik pada isu pendidikan dan kerjasama domestik dan internasional.
Batas waktu pendaftaran lowongan magang di Ditjen Dikti adalah tanggal 11 Desember 2021 pukul 23.59 WIB. Peserta bisa mengirimkan berkas lamaran secara online melalui email ke alamat email yang tertera di unggahan Instagram Ditjen Dikti.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
