Ternyata Ngemil Punya Peran bagi Kesehatan Mental, Ini Penjelasannya

Sabtu, 12 Maret 2022 | 08:00 WIB   Reporter: Amalia Nur Fitri
Ternyata Ngemil Punya Peran bagi Kesehatan Mental, Ini Penjelasannya


KESEHATAN - JAKARTA. Mondelez Indonesia mengajak masyarakat menerapkan #JamNgemil, yaitu meluangkan waktu sejenak untuk menikmati camilan, sebagai cara sederhana untuk membahagiakan dan mengapresiasi diri.

Hal tersebut dilakukan s eiring perubahan selama beberapa tahun terakhir akibat pandemi, peran dan makna camilan bagi masyarakat pun terus berkembang. Bahkan survei tahunan Mondelez International “The State of Snacking” mengungkap semakin pentingnya peran camilan bagi kesehatan mental.

Survei The State of Snacking tahun ke-3 ini mengungkap bahwa 93% responden mencari camilan untuk meningkatkan kesehatan mental, lebih tinggi dibandingkan data global yang tercatat yakni 75%.

Lebih-lebih lagi, 72% responden juga mengatakan bahwa motivasi utama mereka dalam memilih camilan adalah sebagai hadiah untuk diri mereka sendiri (self-reward).

Baca Juga: Tambah Lini Produksi, Mondelez International Investasikan US$ 23 Juta

Bahkan, kegiatan ngemil dianggap sebagai waktu untuk melepaskan diri dari beban mental yang mengelilingi setiap hari, di mana 61% setuju bahwa camilan memang seharusnya ditujukan untuk kebahagiaan atau kepuasan diri.

Memahami pentingnya peran camilan untuk kesehatan mental sesuai dengan hasil survei The State of Snacking tersebut, Khrisma Fitriasari, Head of Corporate and Government Affairs Mondelez Indonesia mengajak masyarakat untuk menerapkan #JamNgemil, yaitu meluangkan waktu sejenak di antara kesibukan sehari-hari, untuk menikmati camilan favorit, sehingga momen ini dapat digunakan sebagai cara sederhana dalam menyenangkan dan mengapresiasi diri.

"Momen #JamNgemil sebaiknya diterapkan secara #NgemilBijak (mindful snacking), yakni dengan sepenuhnya fokus akan momen ngemil tersebut, sehingga dapat menyadari kebutuhan tubuh, dan mendapatkan manfaat baik dari camilan untuk membahagiakan diri,” jelas Khrisma dikutip dari keterangan resmi yang diterima Kontan.co.id, Jumat (11/3).

Menanggapi temuan tentang peran camilan sebagai hadiah (self-reward) untuk membahagiakan diri, Psikolog & Co-founder Rumah Psikologi TigaGenerasi Saskhya Aulia Prima M.Psi menjelaskan, kebutuhan akan ngemil banyak muncul untuk meredam stres dan mencari kenyamanan yang dibutuhkan ketika jeda atau menyelesaikan pekerjaan, terutama bagi milenial dan Gen Z.

Baca Juga: Mondelez Gelar Workshop UMKM Kuliner Kekinian, Gratis!

"Hal tersebut sangatlah mungkin, karena secara biologis perilaku makan atau ngemil dapat menyalakan reward system di otak yang menghasilkan hormon bahagia (dopamine),” jelas Saskhya.

Saskhya menjelaskan bahwa dengan melakukan self reward seseorang akan merasa senang, sehingga bisa memotivasi diri untuk melakukan sesuatu dengan lebih baik lagi.

Namun sayangnya, banyak orang yang masih belum terlalu memahami bahwa self reward itu sesuatu yang perlu, tidak egois, tidak lari dari tanggung jawab, dan sebaliknya justru akan meningkatkan kinerja, kesehatan mental, serta fisik.

“Bagi kebanyakan orang, self reward merupakan kemampuan yang perlu dilatih, sebagai penghargaan untuk diri sendiri setelah melakukan suatu hal yang menjadi tujuan atau target, sehingga menerapkan momen pengingat seperti #JamNgemil dapat menjadi salah satu cara untuk melatih keterampilan self reward”, jelas Saskya.

Survei “The State of Snacking” bertujuan untuk mempelajari kebiasaan konsumen dan menemukan berbagai pemahaman baru tentang peran camilan baik fungsional maupun emosional, pada konsumen di Indonesia dan 11 negara lainnya.

“Survei The State of Snacking ini merupakan bagian dari upaya Mondel?z  International dalam memahami kebutuhan konsumen di seluruh dunia, termasuk di Indonesia,” jelas Rizky Maulana Kurniawan selaku Head of Category Plan and Activation Mondel? Indonesia.

Baca Juga: Mondelez membangun pusat penelitian kakao senilai US$13 juta

Mondelez Indonesia dengan produk-produknya yang ikonik seperti biskuit Oreo, cokelat Cadbury, dan Keju KRAFT telah menjadi bagian tak terpisahkan dari masyarakat Indonesia yang melengkapi setiap momen ngemil.

“Mondelez Indonesia berharap hadirnya survei The State of Snacking, serta inisiatif #JamNgemil ini bisa menjadi inspirasi bagi masyarakat agar bisa meraih manfaat tersebut bagi tubuh maupun pikiran, utamanya di masa pandemi yang tak menentu ini,” tutup Rizky.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Halaman   1 2 Tampilkan Semua
Editor: Yudho Winarto

Terbaru