Wisata ke Borobudur kurang afdol jika tidak menyambangi Punthuk Setumbu

Kamis, 03 Oktober 2019 | 10:46 WIB   Reporter: Ahmad Ghifari, Yuwono Triatmodjo
Wisata ke Borobudur kurang afdol jika tidak menyambangi Punthuk Setumbu

ILUSTRASI. Kontan - JEP Candi Borobudur Online


JEP Candi Borobudur - MAGELANG. Ada banyak cara menikmati keindahan dan kemegahan Candi Borobudur. Salah satunya adalah mengamati situs sejarah yang dibangun pada abad ke VIII itu dari kawasan bukit Punthuk Setumbu.

Banyak wisatawan baik lokal maupun mancanegara, datang sejak subuh ke Punthuk Setumbu untuk menikmati matahari terbit (sunrise) dengan latar pemandangan Candi Borobudur, Gunung Merapi dan Merbabu. 

Hanya berjarak 4,8 kilometer dari Candi Borobudur, untuk menyambangi Punthuk Setumbu hanya diperlukan waktu tempuh dengan kendaraan selama sekitar 11 menit. Guna mencapai titik puncak bukit ini, Anda harus melanjutkan perjalanan dengan berjalan kaki, menaiki anak tangga selama kurang lebih 10 menit hingga 20 menit.

Wilayah Punthuk Setumbu salah satunya dipopulerkan lewat adegan dalam film layar lebar "Ada Apa Dengan Cinta 2" tahun 2016 yang diperankan Nicholas Saputra (Rangga) dan Dian Sastrowardoyo (Cinta). Dalam sekuel film "Ada Apa Dengan Cinta" itu, digambarkan adegan Rangga mengajak Cinta menikmati keindahan alam di Punthuk Setumbu melalui Rumah Doa Bukit Rhema, atau banyak orang dahulu menyebutnya Gereja Ayam.

Harga tiket masuk ke lokasi tersebut terbilang ramah di kantong, yakni Rp 20.000 untuk wisatawan lokal dan Rp 50.000 untuk wisatawan mancanegara (wisman). Nominal yang sama juga berlaku saat kita ingin memasuki kawasan Rumah Doa Bukit Rhema.

Berdasarkan pantauan tim Jelajah Ekonomi Pariwisata 10 Bali Baru KONTAN, banyak wisatawan mancanegara begitu antusias menikmati pemandangan di sana.

Baca Juga: Sugeng Rawuh di Bandara YIA, Pintu Gerbang Utama Wisata Super Prioritas Borobudur

Aicha dan Sabrine, dua wanita asal Prancis yang ditemui KONTAN di Punthuk Setumbu menyatakan kekagumannya. Keduanya mengaku akan menghabiskan waktu selama tiga pekan di Indonesia, sejak mendarat di Bandara Soekarno Hatta Jakarta pada Minggu (22/9).

Aicha mengatakan, dia dan Sabrine mengetahui Borobudur dan wisata sekitarnya dari blog-blog dan instagram. "Di sini, Punthuk Setumbu, alam dan landscape-nya begitu indah. Itulah sebabnya kami ke Indonesia," ujar Aicha yang berprofesi sebagai tenaga marketing pada sebuah perusahaan keuangan di Prancis, kepada KONTAN, Rabu (25/9).

Keduanya mengaku senang menikmati wisata bernuansa alam. Sabrine mengatakan, tahun sebelumnya mereka berdua berwisata ke Malaysia. namun dari sisi pemandangan dan masakan, Sabrine mengaku lebih menyukai Indonesia. Wow, merci madame!

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yuwono triatmojo

Terbaru