-
Sayuran hijau
Mengkonsumsi sayuran hijau baik untuk ibu hamil. Sayuran hijau mengandung banyak nutrisi yang dibutuhkan janin dan ibu.
Sayuran hijau mengandung banyak vitamin, fiber, folat, dan potasium. Kandungan nutrisi ini bisa menekan resiko berat badan lahir rendah (BBLR).
Jangan lupa selalu konsumsi sayuran hijau seperti brokoli dan bayam setiap harinya.
Baca Juga: Cermat sebelum memilih, ini bedanya popok kain dan popok sekali pakai
-
Daging
Asupan protein juga bisa dipenuhi dengan menyantap daging. Daging sapi dan ayam memiliki kandungan protein yang tinggi.
Selama kehamilan, ada nutrisi yang dibutuhkan dalam jumlah banyak. Zat besi adalah salah satu nutrisi yang banyak dibutuhkan saat kehamilan.
Nutrisi ini penting untuk kesehatan sel darah merah. Sel darah merah meningkat lebih banyak saat kehamilan.
Kekurangan zat besi bisa menimbulkan banyak komplikasi. Anemia dan BBLR bisa terjadi jika kekurangan zat besi.
-
Telur
Makanan berprotein yang baik untuk kehamilan lainnya adalah telur. Telur mengandung kolin yang baik untuk perkembangan otak janin.
Telur menjadi makanan ibu hamil muda agar anak cerdas. Selain untuk kecerdasan, telur bisa mencegah perkembangan otak yang tidak normal.
Pastikan telur yang dikonsumsi sudah benar-benar matang. Telur setengah matang merupakan makanan yang dilarang untuk ibu hamil.
Telur setengah matang berpotensi mengandung bakteri salmonella yang bisa menyebabkan penyakit.
-
Ikan
Ikan salmon dan tuna baik dikonsumsi saat hamil. Kandungan Omega-3 dari ikan dibutuhkan untuk perkembangan otak bayi.
Hindari mengkonsumsi ikan yang mengandung merkuri tinggi. Ikan hiu dan king mackerel merupakan contoh ikan bermerkuri tinggi.