EDUKASI - Jakarta. Adaptasi merupakan salah satu bentuk upaya makhluk hidup seperti tumbuhan untuk bertahan hidup. Mari simak penjelasan tentang adaptasi tumbuhan dan bentuk-bentuknya.
Adaptasi, mengutip dari Sumber Belajar Kemendikbud Ristek, adalah penyesuaian diri makhluk hidup terhadap perubahan yang ada di lingkungan sekitarnya.
Tidak hanya tumbuhan, hewan, dan manusia juga melakukan adaptasi agar bisa bertahan hidup di berbagai lingkungan.
Setiap makhluk hidup akan melakukan penyesuaian yang berbeda sesuai dengan kebutuhan dan perubahan lingkungan sekitarnya.
Baca Juga: Fresh graduate cari kerja? Pertamina buka lowongan kerja terbaru 2021, ini infonya
Contoh dari adaptasi adalah daun pada pohon jati yang meranggas atau gugur pada musim kemarau untuk mencegah penguapan cairan.
Tujuan dari adaptasi ada tiga yaitu bertahan hidup, memperoleh makanan, dan melindungi diri dari musuh.
Bentuk-bentuk adaptasi tumbuhan
Ada tiga bentuk adaptasi yang dilakukan oleh tumbuhan, bersumber dari BBC, ada tiga yaitu adaptasi morfologi, fisiologi, dan tingkah laku
- Adaptasi morfologi
Adaptasi ini merupakan bentuk penyesuaian diri tumbuhan yang ditandai dengan bentuk khusus pada tumbuhan
Contoh dari adaptasi morfologi tumbuhan seperti tumbuhan kaktus. Tumbuhan ini banyak ditemui di daerah kering atau kurang air (xerofit) seperti gurun.
Untuk mencegah penguapan cairan pada tubuh kaktus atau transpirasi, tumbuhan ini tidak memiliki daun yang lebar. Sebagai gantinya, kaktus memiliki oleh duri-duri kecil yang mengelilingi tubuhnya. Dengan adaptasi ini, kaktus bisa mengurangi penguapan cairan.
Sedangkan tumbuhan yang hidup di tempat yang lembab atau higrofit umumnya memiliki daun yang lebar.
- Adaptasi fisiologi
Adaptasi fisiologi merupakan bentuk penyesuaian tumbuhan dimana tubuh tumbuhan melakukan proses fisiologi. Proses ini bertujuan untuk menjaga kelangsungan hidupnya
Contoh dari adaptasi ini bisa kita lihat di tumbuhan pemakan serangga atau biasa disebut dengan insektivora.
Baca Juga: Bilangan asli: Pengertian, contoh, dan perbedaannya dengan bilangan cacah
Kantung semar merupakan salah satu jenis dari tumbuhan insektivora. Tanaman ini memiliki enzim yang dapat menghancurkan protein mangsanya bernama enzim protaese.
Saat membutuhkan makanan, kantung semar akan membuka daunnya. Cairan manis yang dihasilkan tanaman ini akan menarik serangga seperti lalat.
Saat lalat hinggap, tumbuhan ini akan segera menutup daunnya sehingga serangga tersebut tidak bisa terbang.
- Adaptasi tingkah laku
Adaptasi tumbuhan yang terakhir adalah tingkah laku. Tidak hanya manusia, tumbuhan juga menyesuaikan tingkah laku mereka agar bisa bertahan hidup.
Contoh dari adaptasi ini adalah pohon randu atau pohon jati yang beradaptasi menyesuaikan musim yang datang.
Saat musim hujan atau lembab, pohon tersebut memiliki daun yang lebat dan rimbun. Sedangkan saat kemarau, daun yang awalnya rimbun akan mulai berguguran.
Menggugurkan daun saat kemarau dilakukan agar penguapan yang terjadi melalui daun bisa berkurang.
Selanjutnya: Moms yuk kenali gejala kanker pada anak untuk penanganan lebih dini
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News