Bermain buruk, dua pemain Manchester United dituntut pulang naik taksi

Sabtu, 20 Juni 2020 | 09:29 WIB
Bermain buruk, dua pemain Manchester United dituntut pulang naik taksi
ILUSTRASI. Kiper MU David de Gea

Reporter: Anna Suci Perwitasari | Editor: Anna Suci Perwitasari

Proses gol Tottenham Hotspur memang membuat tiga pemain Manchester United menjadi sorotan utama. Pertama, bek kiri Man United, Luke Shaw, yang menyundul bola ke arah tengah lapangan hasil dari tendangan jarak jauh kiper Spurs, Hugo Lloris.

Bola tandukan Shaw direbut oleh bek kanan Serge Aurier yang langsung mengarahkan si kulit bulat kepada Steven Bergwijn. Pemain asal Belanda ini pun berlari kencang dan dengan mudah melewati bek tengah sekaligus kapten Man United, Harry Maguire.

Dalam sekejap, Bergwijn sudah tiba di kotak penalti Man United dan menghunjamkan sepakan keras kaki kanan. Bola tendangan Bergwijn sempat ditepis David de Gea, tetapi tetap masuk ke dalam gawang.

Baca Juga: PSSI: Kompetisi Liga 1 dan Liga 2 akan bergulir lagi pada September atau Oktober

Momen terjadinya gol Spurs membuat gelandang legendaris Manchester United, Roy Keane, berang. Sosok yang membawa Man United menjuarai Liga Inggris, Piala FA, dan Liga Champions pada 1999 ini mengutarakan kemarahannya kepada Shaw, Maguire, dan De Gea.

"Saya syok. Saya syok dengan gol tersebut," kata Roy Keane seperti dilansir BolaSport.com dari Sky Sports.

Keane mengaku tidak menyangka, Manchester United akan kebobolan dengan mudah seperti itu. 

"Luke Shaw, menyundul bola di udara dan kemudian berlari ke depan. Saya bingung dengan Maguire. Bagaimana bisa seorang pemain internasional melakukan hal seperti itu dan saya muak sampai mati dengan kiper ini," ujar Keane. 

TERBARU

Close [X]