Festival Film Pendek Indodax (ISFF) 2023 Digelar, Sineas Muda Ditantang Berkreasi

Kamis, 03 Agustus 2023 | 14:58 WIB   Reporter: Noverius Laoli
Festival Film Pendek Indodax (ISFF) 2023 Digelar, Sineas Muda Ditantang Berkreasi

CEO Indodax, Oscar Darmawan saat peluncuran Bursa Berjangka Aset Kripto di Jakarta. Festival Film Pendek Indodax (ISFF) 2023 Digelar, Sineas Muda Ditantang Berkreasi.


FILM -  JAKARTA. Festival Film Pendek Indodax (ISFF) 2023 kembali hadir memasuki tahun kelima pelaksanaannya, menantang sineas muda Indonesia untuk berkreasi dan mencari talenta muda sebagai aset masa depan industri film. 

ISFF bertujuan menampung kreativitas dalam bidang akting, sinematografi, dan penulisan cerita, dengan hadiah mencapai ratusan juta rupiah.

CEO INDODAX, Oscar Darmawan, menekankan bahwa antusiasme masyarakat terhadap ISFF semakin meningkat setiap tahun, baik dalam hal kualitas maupun kuantitas.

Baca Juga: Melihat Keseruan Awarding Night Indodax Short Film Festival (ISFF) 2022

“Mengambil tema “Tanpa Batas”, Saya berharap peserta dapat menggunakan sudut pandang apa pun dalam membuat karya, selama tidak mengandung unsur SARA, pornografi, politik & hak kekayaan intelektual (HAKI), dan tentunya bersifat inklusif,” katanya dalam keterangan tertulis, Kamis (3/8).

Oscar menambahkan dengan tema Limitless memiliki makna dimana mereka ingin setiap pegiat film tidak akan membatasi dirinya untuk terus berkreasi. Tujuannya adalah agar ke depannya film-film yang dihadirkan pun bisa membangkitkan semangat anak-anak muda untuk lepas dari batasan dan belenggu yang menghambat.

"Dengan adanya antusiasme masyarakat terhadap penyelenggaraan acara setahun sekali ini, diharapkan dapat memberikan dampak positif kepada para penonton dan masyarakat Indonesia,” jelasnya.  

Baca Juga: Melihat Keseruan Awarding Night Indodax Short Film Festival (ISFF) 2022

Juri ISFF 2023, Anjas Maradita, dan pengajar Institut Kesenian Jakarta, Dedih Fajar Nur Paksi, menyambut baik penyelenggaraan festival ini dan menilai tema "Tanpa Batas" sebagai pilihan tepat yang inklusif bagi semua partisipan. 

Keduanya berharap kompetisi ini dapat menjadi batu loncatan bagi sineas muda Indonesia ke platform yang lebih besar, seperti Festival Film Indonesia.

Yani Gondrong dari komunitas Indonesia Film Community Network (IFCN) menambahkan bahwa syarat dan ketentuan lomba telah disederhanakan dibanding tahun sebelumnya, menjadikan ISFF sebagai platform yang lebih terbuka bagi pembuat film untuk menampilkan karya terbaik mereka.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli
Terbaru