Harap bersabar, kelangkaan PS5 bisa berlanjut hingga tahun 2022

Selasa, 11 Mei 2021 | 12:22 WIB   Penulis: Arif Budianto
Harap bersabar, kelangkaan PS5 bisa berlanjut hingga tahun 2022

ILUSTRASI. Harap bersabar, kelangkaan PS5 bisa berlanjut hingga tahun 2022


PLAYSTATION 5 - Kelangkaan PlayStation 5 atau PS5 bisa berlanjut hingga tahun 2022. Harap bersabar, masih ada waktu untuk menabung lagi supaya bisa membeli PS5.

Sebagai konsol next-gen, PS5 diburu oleh gamers di seluruh dunia. Sayangnya, tidak semua gamers bisa mendapatkan konsol besutan Sony ini.

Beberapa faktor membuat gamers kesulitan mendapatkan PS5, mulai dari sistem pre-order yang harus diundi hingga terbatasnya stok konsol tersebut.

ILUSTRASI: Konsol dan kontroler PS5

Gematsu mengutip Bloomberg melaporkan, kekurangan pasokan PS5 berpotensi berlanjut hingga 2022, menurut Chief Financial Officer Sony Group Hiroki Totoki.

Baca Juga: Setelah rilis di Switch, Among Us bakal mampir ke PS4 dan PS5 akhir tahun ini

Totoki menuturkan, sulit untuk mengikuti permintaan yang kuat karena kekurangan komponen seperti semikonduktor.

"Menurut saya, permintaan tidak akan mereda tahun ini dan bahkan jika kami mengamankan lebih banyak perangkat dan memproduksi lebih banyak unit PS5 tahun depan, pasokan kami tidak akan mampu mengejar permintaan," ujar Totoki.

Sebagai konsol next-gen, PS5 banyak diburu karena spesifikasinya yang gahar serta fitur yang menarik. Termasuk, kontroler DualSense yang memberikan sensasi yang terasa nyata dan unik ketika bermain game di PS5. 

Hingga saat ini, PS5 telah terjual hingga 7,8 unit sejak rilis 12 November 2020 hingga 31 Maret 2021. Sony bakal mengirimkan setidaknya 14,8 juta unit lagi hingga 31 Maret 2022.

Beruntung bagi Anda yang sudah mendapatkan PS5 di tengah kelangkaan konsol saat ini. Adapun di beberapa e-commerce, PS5 dijual dengan harga di atas normal.

Perlu diketahui, harga normal PS5 yang dianjurkan Sony mulai dari Rp 7 jutaan.

Selanjutnya: Patut ditunggu! Inilah rekomendasi game yang rilis bulan Mei 2021 seluruh platform

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Arif Budianto

Terbaru