Hari ini, chatbot WhatsApp Covid-19 sudah bisa diakses masyarakat

Jumat, 20 Maret 2020 | 17:37 WIB Sumber: Kompas.com
Hari ini, chatbot WhatsApp Covid-19 sudah bisa diakses masyarakat

ILUSTRASI. Menkominfo Johnny G Plate diperiksa suhu tubuhnya sebelum rapat dengan Presiden Joko Widodo di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Selasa (3/3/2020). Pemeriksaan?kondisi suhu tubuh bagi tamu maupun pejabat tersebut untuk mengantisipasi penyebaran


TEKNOLOGI - JAKARTA. Pemerintah resmi meluncurkan akun chatbot WhatsApp Covid-19 yang bisa diakses masyarakat untuk mengetahui perkembangan pandemi virus corona di Indonesia.

Setelah diumumkan Menteri Komuikasi dan Informatika (Menkominfo), Johnny G Plate kemarin, Kamis (20/3/2020), chatbot itu sudah bisa diakses masyarakat mulai hari ini, Jumat (20/3/2020).

"Sudah (bisa diakses masyarakat)," kata Dirjen PPI Kementerian Kominfo Ahmad M. Ramli ketika dihubungi KompasTekno melalui sambungan telepon.

Baca Juga: Jokowi instruksikan penampungan pasien visus corona Pulau Galang kelar delapan hari

Masyarakat bisa mengakses chatbot dengan menyimpan nomor +62811-3339-9000 atau cukup dengan meng-klik tautan berikut. Di bawah nama kontak akan tertera "COVID19.GO.ID" dengan lencana hijau di samping, menandakan bahwa akun tersebut terverfikasi.

Setelah ruang obrolan terbuka, kirim pesan sapaan seperti "halo" atau "hai", untuk mendapat respons. Selanjutnya, ikuti pentunjuk untuk mengetahui informasi apa yang diinginkan.

Ketersediaan chatbot Covid-19 ini lebih cepat dari waktu yang disebutkan Menkominfo ,yang rencananya baru bisa diakses publik secara resmi pada Jumat sore atau malam hari.

Beberapa saat setelah diumumkan, Kominfo langsung menguji coba chatbot ini sehingga beredar di masyarakat. "Semalam itu kita trial (uji coba), kemudian stress test. Masih ada masalah minor-minor, kami betulkan, tapi sekarang sudah oke," jelas Ramli.

Pengakses ramai, server ditingkatkan Ramli mengatakan pembukaan akses chatbot ini dipercepat karena kebutuhan akan informasi resmi soal COVID-19 kian masif di masyarakat.

"Lebih cepat memang, karena COVID-19 ini luar biasa, staff saya minta kerja all out supaya lebih cepat karena informasinya penting," imbuh Ramli.

Begitu dibuka aksesnya, jumlah pengakses chatbot WhatsApp COVID-19, langsung membeludak. Ramli mengklaim dalam waktu satu jam saja, antara pukul 07.30-08.30 WIB hari ini, tercatat 2,6 juta pesan terkirim.

"Jadi, kalau pagi ini melambat, mohon maklum. Nanti akan normal kembali dalam beberapa waktu," ujar Ramli.

Apabila pengakses semakin meningkat, Kominfo akan terus menambah kapasitas server. Terkait isi konten, Kominfo akan selalu memperbarui mengikuti perkembangan terkini Covid-19 di Indonesia. Namun, pembaruan tersebut tetap akan menunggu pengumuman resmi dari pemerintah.

Baca Juga: Kasus positif corona bertambah 60 orang, DKI Jakarta sumbang 32 orang per hari ini

Ramli mengatakan, chatbot WhatsApp Covid-19 akan bisa diakses selama masa darurat ditetapkan pemerintah. Selain chatbot WhatsApp, masyarakat juga bisa menghubungi call center resmi di nomor 119 yang berada di naungan Kementerian Kesehatan atau 112 yang berada di bawah pemerintah daerah.

Sementara, call center 117 saat ini belum siap digunakan. Ramli kembali mengingatkan bahwa layanan call center tersebut bersifat bebas pulsa.

Hingga Jumat (20/3), jumlah terinfeksi corona capai 369 kasus, 32 meninggal dunia, dan 17 dinyatakan sembuh. (Wahyunanda Kusuma Pertiwi)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Chatbot WhatsApp Covid-19 dari Pemerintah Sudah Bisa Diakses",

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Halaman   1 2 Tampilkan Semua
Editor: Yudho Winarto

Terbaru