Ini syarat tim bulu tangkis China untuk dapat ikuti turnamen Singapore Open 2020

Sabtu, 07 Maret 2020 | 06:09 WIB Sumber: BolaSport
Ini syarat tim bulu tangkis China untuk dapat ikuti turnamen Singapore Open 2020


BULU TANGKIS - JAKARTA. Pemerintah Singapura telah melarang masuknya pengunjung dari China dalam 14 hari terakhir karena wabah virus corona (Covid-19). Namun, penggemar bulu tangkis di Singapura masih berpeluang menyaksikan para pebulu tangkis China papan atas seperti Chen Long dan Lin Dan pada Singapore Open 2020, 7-12 April mendatang.

Menurut Singapore Badminton Association (SBA) selaku pihak penyelenggara, sebanyak 38 pemain, 11 pelatih dan tujuh ofisial dari China akan melakukan perjalanan ke Singapura untuk mengikuti Singapore Open.

Baca Juga: Asisten pelatih Ajax Amsterdam dikarantina karena diduga terinfeksi virus corona

Pihak berwenang Singapura pada 31 Januari mengumumkan langkah-langkah untuk membatasi masuknya pengunjung dari China untuk menghentikan penyebaran penyakit Covid-19. Langkah itu termasuk menangguhkan statusnya sebagai fasilitas transit bebas visa bagi mereka yang memiliki paspor China.

Hingga 4 Maret pembatasan bebas visa kunjungan telah diperpanjang bagi mereka yang bepergian ke Korea Selatan, Italia utara, dan Iran dalam 14 hari terakhir.

Menanggapi pertanyaan dari The Straits Times seperti dilansir BolaSport.con, seorang juru bicara SBA mengakui adanya pembatasan bebas visa kunjungan yang telah ditetapkan pemerintah Singapura bagi pengunjung dari China karena wabah Covid-19. "Empat belas hari sebelum kedatangan tim, dua orang dari Ttm China akan datang dari Beijing dan sisanya akan tiba dari Eropa atau Malaysia," kata sumber tersebut.

SBA mengatakan bahwa tim bulu tangkis China akan mematuhi rekomendasi dan keputusan ICA (Imigrasi dan Pos Pemeriksaan); "Jika pemain dan personel China aplikasi visanya ditolak, mereka harus keluar dari turnamen," ucap juru bicara itu.

Baca Juga: Liga Italia: Redam penyebaran corona, 17 langkah ini harus dipatuhi sebelum laga

Epidemi ini telah menginfeksi lebih dari 93.000 orang dan menewaskan sekitar 3.200 orang di seluruh dunia, dengan China memiliki jumlah terbanyak dengan 80.000 kasus dan hampir 3.000 kematian. Hal tersebut telah membuat terganggunya acara olahraga di Asia, Timur Tengah dan Eropa, termasuk pelaksanaan Olimpiade Tokyo 2020.

Di Singapura, sejumlah acara olahraga terkenal telah dibatalkan atau ditunda, termasuk turnamen golf Kejuaraan Dunia Wanita dan Singapura Rugby Sevens. Piala Champions Internasional yang diharapkan akan menampilkan raksasa sepak bola Inggris Liverpool, Manchester United, dan tim Bundesliga Borussia Dortmund juga dibatalkan.

Sebelumnya, turnamen bulu tangkis juga ada yang mengalami pembatalan dan penundaan yakni China Masters, Polish Open, Vietnam Internatinal Challenge hingga German Open. Kejuaraan Asia, yang semula dijadwalkan di pusat wabah Covid-19, Wuhan mulai 21 hingga 26 April, akan berlangsuung pada tanggal yang direncanakan setelah dipindahkan ke Manila, Filipina.

SBA mengatakan minggu ini bahwa mereka akan meningkatkan tindakan pencegahan yang untuk memastikan keamanan para pemain, penonton dan personel acara. Hal ini termasuk pemeriksaan suhu dan peningkatan frekuensi desinfektan di tempat dan area umum. "Kami yakin akan menghadirkan Singapore Open yang aman, bebas kecemasan, dan menyenangkan," kata juru bicaranya.

Artikel ini telah tayang di bolasport.com dengan judul "China Ajukan Bebas Visa Kunjungan untuk Ikuti Singapore Open 2020"

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Halaman   1 2 Tampilkan Semua
Editor: Handoyo .

Terbaru