Boleh dibilang masih banyak orang yang lupa atau menganggap sepele untuk mencuci tangan. Padahal, kegiatan ini dapat menjauhkan kita dari ancaman bakteri, cacing, dan mikroorganisme lain yang merupakan bibit penyakit masuk ke dalam tubuh.
Kita suka lupa bahwa tangan merupakan organ yang paling sering berinteraksi dengan lingkungan sekitar. Tangan seringkali menyentuh, memegang, atau menggenggam benda-benda yang belum tentu steril dari kumpulan kuman.
Jika tak dirawat dan dibersihkan dengan benar, bisa jadi tangan berubah fungsi menjadi wadah perantara penularan berbagai jenis penyakit yang masuk ke tubuh. Beberapa penyakit yang dapat menular melalui tangan adalah infeksi saluran pernapasan atas (ISPA), cacingan, infeksi pada kulit dan mata, serta flu.
Hasil riset Kesehatan Dasar Kementerian Kesehatan tahun lalu memaparkan sebanyak 15 provinsi memiliki prevalensi perilaku benar cuci tangan di bawah prevalensi nasional yaitu 23,2%. Nusa Tenggara Timur merupakan salah satunya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News