Laptop mulai lemot gara-gara sering dipakai kerja? Begini 6 cara mengatasinya

Senin, 20 Juli 2020 | 17:44 WIB   Penulis: Arif Budianto
Laptop mulai lemot gara-gara sering dipakai kerja? Begini 6 cara mengatasinya

ILUSTRASI. Meningkatnya kebutuhan akan laptop di kalangan para gamers dan content creator, membuat MSI menghadirkan jajaran laptop terbarunya untuk pasar Indonesia.


LAPTOP - JAKARTA. Laptop di masa pandemi tentu sering banyak orang pakai. Untuk sekadar browsing mencari informasi hingga menonton hingga bekerja.

Lama kelamaan, mungkin Anda merasakan laptop mulai lemot. Bahkan, saat dinyalakan saja membutuhkan waktu yang lama. Belum lagi membuka aplikasi harus ekstra sabar menunggu.

Pada dasarnya, banyak faktor yang memengaruhi laptop Anda lemot. Selain faktor usia, laptop juga memiliki batasan tertentu seiring dengan berkembangnya teknologi.

Tak heran, performa dari laptop yang Anda miliki mulai menurun hingga pada akhirnya lemot. Nah, berikut cara mengatasi laptop lemot:

Baca Juga: Semakin interaktif, aplikasi Facebook Messenger kini dukung fitur share screen

Buang sampah yang ada di recycle bin

Cara mengatasi laptop lemot yang pertama adalah menghapus sampah yang ada di Recycle Bin. Meskipun Anda sudah menghapus file-file besar yang ada di laptop, tanpa Anda sadari ruang penyimpanan hardisk masih saja penuh.

File pada dasarnya masih tersimpan dan bisa Anda kembalikan jika masih ada di Recycle Bin. Namun, jika sudah semakin penuh, ada baiknya Anda menghapus semua file tersebut. Caranya, tinggal klik kanan ikon Recycle Bin, kemudian pilih Empty Recycle Bin.

Buang aplikasi yang tidak penting

Banyak yang tidak menyadari, aplikasi yang dibuka saat pertama kali menyalakan laptop ternyata banyak. Itu membuat laptop Anda menjadi lemot.

Cara mengatasi laptop lemot jika terjadi hal seperti ini adalah membuang daftar aplikasi yang berjalan di background. Caranya cukup mudah, buka Task Manager terlebih dahulu.

Baca Juga: Instagram segera luncurkan fitur baru mirip TikTok, ini namanya

Untuk menemukan Task Manager, Anda bisa membukanya lewat Start kemudian menulis Task Manager. Atau, ke bagian Taskbar, klik kanan lalu pilih Task Manager.

Setelah terbuka Anda bisa arahkan ke menu Startup. Di situ Anda bisa membuang aplikasi-aplikasi yang menurut Anda tidak perlu berjalan saat awal menyalakan laptop.

Uninstall aplikasi yang tidak penting

Cara mengatasi laptop lemot yang ketiga adalah uninstall aplikasi yang menurut Anda tidak penting. Dengan uninstall berarti Anda menghapus secara penuh aplikasi yang sudah di-install sebelumnya.

Aplikasi yang terlalu banyak juga berpengaruh membuat laptop Anda menjadi lemot. Oleh karena itu, Anda perlu menghapus beberapa aplikasi yang tidak penting. 

Caranya cukup mudah. Masuk ke Control Panel > Programs and Features. Anda akan menemukan daftar aplikasi yang sudah di-install. Hapus aplikasi-aplikasi yang menurut Anda tidak penting.

Dengan begitu, akan memberikan ruang yang sedikit lebih luas dari sebelumnya. 

Baca Juga: Wah, aplikasi translate Fabricius mampu menerjemahkan tulisan Hieroglif Mesir kuno

Upgrade RAM jika memungkinkan

Cara mengatasi laptop lemot yang keempat adalah upgrade RAM. Cara ini sebenarnya menjadi pilihan jika aplikasi yang sudah dihapus tidak berpengaruh banyak.

RAM sendiri berfungsi untuk memberikan ruang untuk aplikasi yang akan Anda jalankan. Misalkan, laptop mulai terasa lemot saat membuka 3 aplikasi secara bersamaan.

Dengan menambah RAM, Anda bisa membuka lebih banyak aplikasi lagi dalam waktu bersamaan. Upgrade RAM ini akan terasa jika Anda produktif dengan aplikasi yang banyak.

Sayangnya, untuk upgrade RAM ini membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Anda juga perlu membawanya ke toko atau servis laptop untuk memasang RAM yang Anda beli.

Baca Juga: Promo paket internet Telkomsel terbaru, Rp 40 ribuan bisa langganan Viu & Bein Sport

Install ulang

Cara mengatasi laptop lemot yang selanjutnya adalah install ulang. Jika menambah RAM tidak berpengaruh dengan performa laptop Anda, bisa jadi ada software-software 'nakal' atau virus yang ada di laptop Anda.

Karena itu, install ulang Anda perlukan untuk membuat laptop dalam kondisi fresh seperti saat pertama kali beli. Cara yang satu ini sebenarnya cukup rumit dan membutuhkan bantuan orang yang lebih ahli. Jika Anda belum pernah melakukan hal ini bisa membawa ke tukang servis.

Upgrade ssd

Cara mengatasi laptop lemot yang terakhir upgrade SSD. Belakangan SSD menjadi komponen laptop atau komputer yang sedang naik daun. Teknologi ini akan menggantikan hardisk konvensional yang masih menggunakan piringan.

Dengan SSD kecepatan menulis dan membaca data jauh lebih cepat dari hardisk. Jika Anda sudah upgrade ke SSD kecepatan membuka aplikasi juga jauh lebih cepat. 

Baca Juga: Paling banyak diunduh, aplikasi ini mendapatkan predikat 'raja unduhan'

Booting saat pertama kali menyalakan laptop juga lebih cepat dari sebelumnya. Jika biasanya Anda menunggu 1-5 menit laptop booting, dengan SSD untuk booting bisa dalam hitungan detik saja.

Banyak benefit jika Anda upgrade ke SSD ini. Pengalaman menggunakan laptop jauh lebih nyaman dari sebelumnya.

Untuk upgrade SSD juga membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Anda juga harus membawa ke jasa servis komputer untuk memasang komponen tersebut.

Selamat mencoba.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Halaman   1 2 Tampilkan Semua
Editor: Arif Budianto
Terbaru