Mencicip kudapan khas Banjarmasin, kota seribu sungai

Sabtu, 14 September 2019 | 10:46 WIB   Reporter: Agustinus Respati
Mencicip kudapan khas Banjarmasin, kota seribu sungai

ILUSTRASI. Pasar Terapung di Lok Baintan Banjarmasin


WISATA - BANJARMASIN. Pergi ke Banjarmasin tanpa mengicipi kudapannya akan membuat Anda masuk golongan orang-orang yang merugi. Pasalnya, kota seribu sungai ini memiliki banyak penganan khas yang sulit ditolak lidah.

Ambil contoh, silakan coba patin bakar sungai. Hidangan khas Banjar ini menyuguhkan potongan ikan patin segar yang diambil langsung dari sungai. Secara ukuran, ikan ini jelas lebih besar. Bagian rasa, tidak perlu diragukan lagi.

Tekstur daging yang lembut dan bumbu oles yang manis tidak bisa Anda tolak kenikmatannya. Selain patin, ada juga varian ikan lainnya seperti nila, peda, dan ikan haruan atawa ikan gabus.

Baca Juga: Bandara Syamsudin Noor berkabut, penerbangan terganggu

"Kalau menu yang sering dipesan dan kami rekomendasikan itu patin sungai. Ikannya lebih besar dari pada patin yang ditambak," kata seorang pelayan di Rumah Makan Pondok Patin Bakar, Banjarmasin.

Nah, jangan lupa pesan juga sambal cacapan. Sambal cocol ini terdiri dari rajangan bawang merah, cabai kecil, dan jeruk nipis yang disiram air hangat. Orang biasa mencocol cacapan dengan potongan daging ikan. Rasa asam yang segar ditambah pedas cabai akan membakar semangat makan Anda. Satu porsi makanan dapat Anda tebus dikisaran Rp 30.000.

Baca Juga: Melancong ke Banjarmasin dari kapal klotok sampai pasar terapung

Menu lain yang bisa membuat lidah Anda bergoyang adalah Soto Banjar Bang Amat. Soto Banjar terdiri dari potongan lontong, suwiran ayam dan bihun yang disiram kuah kaldu coklat yang segar.

Anda bisa memadukannya dengan sate ayam yang juga dijual di sana. Untuk minuman, es kelapa sirup bisa diandalkan. Seporsi soto bisa dinikmati mulai harga Rp 20.000.

Belum puas? Masih ada Lontong Orari. Yang satu ini sangat cocok untuk sarapan. Potongan lontong besar beradu dengan sayur nangka muda dalam satu piring. Tidak lupa kuah kaldu coklat yang kental membuat Lontong Orari siap disantap.

Baca Juga: Bank Indonesia gunakan QRIS untuk transaksi di pasar terapung

Sebagai pendamping, Anda dapat memilih telur, ayam, atau ikan haruan yang dimasak manis. Jadi sudah memutuskan mau makan di mana?

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto
Terbaru