EDUKASI - Agar belajar menjadi lebih efektif, Anda bisa mencoba teknik belajar mind mapping. Seperti apa?
Mind mapping, mengutip dari Mindtools, pertama kali dipopulerkan oleh psikolog, Tony Buzan.
Mind mapping adalah metode belajar yang memaksimalkan fungsi otak kanan dan kiri.
Teknik ini menggunakan penjabaran secara visual. Cara ini diyakini lebih efektif dibanding menggunakan list materi.
Metode belajar ini cukup efektif karena menggunakan simbol, kata, warna, hingga gambar. Konsep ini ramah untuk otak dan mudah dipahami.
Pengaplikasian mind mapping
Teknik belajar mind mapping cocok untuk beberapa jenis pembelajaran.
Baca Juga: Sering banyak yang keliru, ini perbedaan dari CV dan resume
Melansir MindMapping.com, berikut jenis pembelajaran yang cocok dengan metode mind mapping.
- Menyederhanakan tugas dan projek.
- Menulis esai.
- Memvisualisasi dan brainstrorming konsep.
- Mengkomunikasikan dan mempresentasikan ide dan konsep
- Membuat pertemuan atau rapat lebih efektif.
Cara membuat mind mapping
Sekarang sudah ada beberapa software yang bisa digunakan untuk membuat mind mapping. Namun demikian, Anda bisa membuat mind mapping sendiri.
Berikut langkah membuat mind mapping, bersumber dari MindMapping.com.
- Mencari ide pokok atau topik utama materi. Misalnya materi tentang sistem pencernaan. Buat tulisan atau gambar di tengah tentang sistem pencernaan.
- Buat banyak cabang yang berhubungan dengan topik utama. Buat cabang-cabang dari sistem pencernaan tersebut.
- Gambar sub-topik dari topik utama kemudian hubungkan dengan cabang-cabang. Buat sub-topik organ apa saja yang masuk dalam sistem pencernaan. Kemudian tiap sub topik beri cabang yang mengarah pada gambar ciri-ciri, fungsi, hingga strukturnya.
- Gunakan gambar dan warna yang sesuai saat membuat mind mapping. Hal ini bisa membantu Anda memahami materi yang dipelajari.
Selanjutnya: Mempelajari struktur serta fungsi dari hati manusia
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
