Menurunkan berat badan dengan diet air putih, amankah?

Kamis, 24 Oktober 2019 | 22:30 WIB Sumber: Kompas.com
Menurunkan berat badan dengan diet air putih, amankah?

ILUSTRASI. Dehidrasi pada saat puasa terjadinya gangguan keseimbangan cairan pada tubuh. Hal ini terjadi karena pada saat puasa kita mengeluarkan air lebih banyak daripada pemasukan seperti minum. Agar puasa tetap terjaga hendaknya kita memperbanyak minum air minera


1. Berat badan turun, tapi lemak tidak hilang 

Karena konsumsi air putih membatasi asupan kalori harian, berat badan akan turun dengan cepat. Namun, turunnya berat badan bukan disebabkan karena hilangnya lemak, melainkan berkurangnya kadar cairan tubuh, karbohidrat, dan massa otot. 

2. Kekurangan nutrisi 

Tidak mengonsumsi apapun selain air putih selama beberapa hari, akan membuat kita kehilangan asupan vitamin, mineral, dan nutrisi lainnya yang diperlukan tubuh. Padahal, semua zat tersebut dibutuhkan agar tubuh dapat berfungsi dengan baik. 

Baca Juga: Sudahkah minum air putih hangat pagi ini? berikut manfaatnya

3. Dehidrasi 

Diet air putih juga bisa membuat dehidrasi. Sebab, selama ini sebenarnya kita tidak hanya mendapatkan cairan tubuh dari minuman, namun juga dari makanan yang dikonsumsi. 

Jika tidak makan, tapi tetap mengonsumsi air putih seperti biasa saat melakukan diet ini, kita akan kekurangan cairan di tubuh. 

4. Tekanan darah rendah 

Mengonsumsi terlalu banyak air, bisa menurunkan tekanan darah sampai ke level yang berbahaya (hipotensi).  

Baca Juga: Ini enam efek samping diet puasa dan solusinya

Kamu juga bisa mengalami hipotensi ortostatic, yaitu turunnya tekanan darah secara tiba-tiba saat mengubah posisi dari duduk ke berdiri. Kondisi ini bisa menyebabkan pusing. 

Editor: Noverius Laoli
Terbaru