“Kalau sudah terus-terusan seperti ini, kawat bisa putus, hingga membuat dinding ban sobek. Apalagi saat berjalan, ban cenderung menjadi panas,” ungkap Rozi.
Untuk meminimalisasi pecah ban saat melaju di jalan tol, tiap pengemudi sebaiknya memperhatikan speed index (indeks kecepatan) dan load index (indeks muatan) pada ban mobilnya.
Tiap ban memiliki batasan yang berbeda-beda dan dituliskan dalam sebuah kode. Kode tersebut dapat dilihat di setiap dinding ban, tepatnya dua kode terakhir.
"Di setiap ban itu ada speed index-nya masing-masing. Nah, setiap mobil sesuai kemampuannya pabrikan sudah menyesuaikan ban dengan spesifikasi seperti speed index apa yang cocok untuk kemampuan setiap mobil," ujar Marcell Kurniawan, Direktur Pelatihan The Real Driving Center, kepada Kompas.com.
Load index menggunakan kode angka dua digit, sedangkan speed index menggunakan kode atau simbol huruf. Misalkan, kode yang tertera pada ban adalah 175/65 R14 82H. Maka 82 adalah load index dan H adalah speed index.
Penulis: Donny Dwisatryo Priyantoro
Editor: Azwar Ferdian
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ingat, Jangan Injak Rem Saat Ban Pecah di Jalan Tol"
Selanjutnya: Daftar MPV murah paling laris 2020, siapa pemenangnya?
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News