PIALA DUNIA - PSSI telah menetapkan 6 stadion menjadi tempat pertandingan Piala Dunia U-20 2023 di Indonesia. Salah satunya, Stadion Gelora Bung Tomo di Surabaya.
FIFA sudah melakukan kunjungan inspeksi ke 6 stadion di Indonesia yang akan menjadi venue Piala Dunia U-20 2023 pada 8-17 Juni lalu. Termasuk, lapangan latihan dan hotel tempat atlet menginap.
Roberto Grassi, Ketua Turnamen Pemuda FIFA, mengaku sangat senang melihat persiapan Piala Dunia U-20 2023 di Indonesia. Banyak pekerjaan perbaikan yang telah Indonesia lakukan.
"Kami melakukan kunjungan yang menggembirakan dan yakin akan dukungan dari semua pemangku kepentingan yang terlibat," katanya di situs resmi FIFA, dikutip Rabu (10/8).
Baca Juga: Piala Dunia U-20 2023 di Indonesia, 6 Stadion Ini Jadi Tempat Pertandingan
"Ada lebih banyak pekerjaan yang harus dilakukan, tetapi menjanjikan untuk melihat bagaimana segala sesuatunya terbentuk. Saya yakin, bersama LOC, kami akan mampu memberikan turnamen yang hebat," ujar dia.
Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan mengatakan, pihaknya sekarang sedang melakukan perbaikan stadion yang masih kurang terutama rumput.
"Khusus Surabaya, ada sampah yang harus ditutup agar tidak bau," ungkap imbuh pria yang akrab disapa Iwan Bule ini, dilansir dari Kompas.com, Jumat (5/8) pekan lalu.
FIFA hanya meminta lima stadion, tetapi PSSI akan mengusahakan semua stadion yang Indonesia ajukan bisa digunakan.
"Insya Allah kami usahakan enam, meskipun FIFA meminta lima. Kan, dari awal kami bidding-nya enam," kata Iriawan.
Baca Juga: Piala Dunia U-20 2023 di Indonesia, Berikut 10 Negara yang Sudah Lolos
Stadion Gelora Bung Tomo yang berada di Surabaya Sport Center dibuka pada 6 Agustus 2010, dan menjadi basis baru bagi Persebaya Surabaya, menggantikan Stadion Gelora 10 November.
Mengutip Wikipedia, setelah menjalani renovasi pada 2019 hingga 2020, kapasitas Stadion Gelora Bung Tomo menyusut, menjadi 46.806 penonton, dari sebelumnya 55.000 penonton.
Pembangunan Stadion Gelora Bung Tomo yang berlangsung selama tiga tahun, 2008-2010, menghabiskan biaya Rp 500 miliar. Sementara renovasi menelan dana Rp 100 miliar.
Saat ini, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya melakukan berbagai upaya untuk mempersiapkan Stadion Gelora Bung Tomo sebagai venue Piala Dunia U-20 2023.
Baca Juga: Piala Dunia U-20 2023 di Indonesia, Ini Jadwal Pertandingan yang FIFA Rilis
Pemkot Surabaya sedang memasang geomembran dan terus mengebut penanaman pohon di TPA Benowo. Ini untuk meredam bau yang berasal dari sampah menyebar ke Stadion Gelora Bung Tomo.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Surabaya Agus Hebi Djuniantoro memastikan, pihaknya melakukan berbagai upaya untuk mencegah bau sampah yang ada di TPA Benowo menguar hingga stadion.
Menurutnya, bau itu berasal dari fermentasi sampah yang ada di TPA Benowo. Fermentasi itu menimbulkan gas metan dan sulfur, sehingga menyebabkan bau kurang sedap.
"Nah, supaya tidak bau, maka kami melakukan berbagai hal supaya nanti di Piala Dunia U-20 tidak bau," kata Hebi, dikutip dari laman Pemkot Surabaya, Rabu (10/8).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News