Titanic Tayang Lagi di Bioskop, James Cameron Paparkan Proses Remaster

Sabtu, 11 Februari 2023 | 15:46 WIB   Reporter: Ahmad Febrian
Titanic Tayang Lagi di Bioskop, James Cameron Paparkan Proses Remaster

ILUSTRASI. Film Titanic


FILM - JAKARTA. Dekat dengan perayaan Valentine dan bertepatan dengan momentum ke-25 tahun, versi remaster Titanic karya pemenang multi Academy Award James Cameron dirilis ulang di bioskop dalam 3D 4K HDR dan high-frame rate. 

Titanic memenangkan 11 Academy Awards termasuk Film Terbaik, Sutradara Terbaik, Sinematografi Terbaik, Penyuntingan Film Terbaik, Penyutradaraan Seni - Penyutradaraan Set Terbaik, Desain Kostum Terbaik, Skor Drama Asli Terbaik, Lagu Asli Terbaik, Suara Terbaik, Efek Suara Terbaik, Pengeditan dan Efek Visual Terbaik.

Ketika Titanic hadir di bioskop pada 19 Desember 1997, film tersebut menjadi fenomena budaya sejati, momentum paling ikoni terukir dalam imajinasi populer. 

Baca Juga: Daftar Film Baru yang Sedang Tayang di Bioskop CGV dan XXI Akhir Pekan Ini

Bagi James Cameron, membawa pencapaian sinematik di Titanic ke dunia 3D bukanlah hal yang sulit untuk dipikirkan. Sebaliknya, Cameron telah berada di garis depan teknologi 3D dan dianggap sebagai pelopor visioner.

“Saya selalu merasa, teknologi yang semakin maju memberikan ruang lebih untuk perkembangan teknologi 3D,” jelas Cameron, dalam rilis yang diterima Kontan.co.id, Kamis (9/2). 

Terkait film itu, proses konversi dimulai dengan pemindaian master digital 4K asli dari negatif 35mm asli, yang menghilangkan semua ketidaksempurnaan visual. Itu saja sudah menarik bagi para pembuat film. "Jika Anda menonton master dalam 2D, itu masih terlihat lebih menakjubkan, menurut saya, daripada yang dirilis pada tahun 1997," terang Cameron.

Baca Juga: Titanic dan 5 Film Bergenre Angst Ini Dijamin Bakal Bikin Sedih Penonton

Proses ini lalu berlanjut menjadi proyek yang membutuhkan waktu bertahun-tahun. Sekitar 300 seniman komputer menghabiskan lebih dari 750.000 jam kerja untuk "memahat" fotografi asli menjadi informasi digital tiga  dimensi yang penuh kedalaman dan detail. 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Ahmad Febrian

Terbaru