Yamaha: Kami tidak punya mesin yang bisa bersaing dengan Ducati

Kamis, 23 Januari 2020 | 10:42 WIB Sumber: BolaSport
Yamaha: Kami tidak punya mesin yang bisa bersaing dengan Ducati

ILUSTRASI. Pebalap MotoGP Valentino Rossi (kanan) dan Maverick Vinales duduk di atas motor YZR-M1. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/ama.


OLAHRAGA - JAKARTA. Project leader Yamaha MotoGP, Takahiro Sumi, mengakui bahwa timnya masih kalah dari Ducati dalam hal mesin. Perjalanan Monster Energy Yamaha mengarungi musim kompetisi 2019 bak roller-coaster bersama dua pembalapnya, Valentino Rossi dan Maverick Vinales.

Yamaha hanya mampu meraih dua kemenangan sepanjang 2019 melalui Maverick Vinales yang tampil garang di Assen (Belanda) dan Sepang (Malaysia). Sementara rekan satu timnya, Valentino Rossi, masih tak kuasa untuk keluar dari masalah-masalah yang dia hadapi bersama motor YZR-M1.

Baca Juga: MotoGP nobatkan 3 pembalap menjadi legenda, termasuk Lorenzo

Alih-alih bersaing dengan Repsol Honda dalam perebutan gelar juara, Yamaha masih begitu kedodoran dalam mengejar kecepatan milik Ducati. Bahkan, Takahiro Sumi selaku project leader Yamaha MotoGP sendiri mengakui bahwa timnya masih kalah dari Ducati terutama dalam hal mesin.

Pada musim lalu motor Ducati Desmosedici GP19 menjadi salah satu tunggangan yang ganas ketika melahap lintasan lurus. Keluh kesah juga datang dari dua pembalap andalan Yamaha itu yang mendesak agar timnya menambah top speed yang dinilai masih kurang mumpuni.

"Kami tidak punya mesin yang bisa bersaing dengan Ducati," kata Takahiro Sumi, dilansir BolaSport.com dari Motorsport-Total.

Baca Juga: Amankan MotoGP, PLN tambah kapasitas listrik di KEK Mandalika

Editor: Handoyo .

Terbaru