Jangan sampai salah, begini 3 cara menanam jahe

Jumat, 20 November 2020 | 18:11 WIB   Penulis: Belladina Biananda
Jangan sampai salah, begini 3 cara menanam jahe


HOBI - JAKARTA. Tak hanya bisa dimanfaatkan untuk melezatkan makanan, jahe juga mampu mengatasi berbagai macam masalah kesehatan. Nah, cara menanam jahe perlu Anda coba agar lebih mudah dalam mendapat rempah itu.

Seperti yang telah dikatakan, ada banyak manfaat jahe yang bisa dirasakan tubuh. Magnesium dan zinc dalam jahe mampu memperlancar aliran darah. Jahe juga berguna untuk menstimulasi enzim pankreas sehingga penyerapan nutrisi lebih maksimal.

Kembung dan masalah sistem pencernaan lain juga bisa Anda atasi dengan mengonsumsi jahe. Tak hanya itu, jahe juga mampu mengatasi masalah pada saluran pernapasan. Cara menanam jahe berikut bisa Anda lakukan agar manfaat-manfaat itu bisa Anda rasakan dengan mudah.

Pilih Jahe Terbaik

Cara menanam jahe pertama yang perlu Anda lakukan adalah dengan mencari jahe terbaik yang akan ditanam. Preparedness Mama (preparednessmama.com) menyarankan agar Anda memakai jahe gendut yang tidak layu dan berjamur.

Baca Juga: Ini tanda tanaman hias terlalu banyak disiram, pemula wajib tahu

Anda juga bisa memakai jahe yang sudah memiliki akar sehingga lebih mudah tumbuh dalam beberapa minggu. Karena merupakan jenis tumbuhan tropis, Anda bisa menanam jahe di tempat yang lembab dan hangat. Jadi, pastikan jahe mendapat sinar matahari yang cukup.

Gunakan Pot yang Sesuai

Jahe akan tumbuh dengan lebih baik saat Anda menanamnya dalam pot. Namun, pastikan untuk memakai pot dengan ukuran yang sesuai agar jahe tak kesulitan untuk tumbuh. Menggunakan pot dengan ukuran yang sesuai juga akan memaksimalkan pertumbuhan jahe.

Perhatikan Kebutuhan Air

Cara menanam jahe bisa Anda lanjutkan dengan memerhatikan kebutuhan air. Preparedness Mama menyebutkan bahwa jahe perlu disiram secara konsisten. Anda bisa mengatur pot yang digunakan untuk menanam jahe dengan menambah penampungan air di bawahnya.

Baca Juga: 5 Cara menanam tomat terbaik supaya berbuah lebat

Hal itu membuat proses penyiraman jahe menjadi lebih mudah. Jahe akan mengambil air yang dibutuhkan dari tempat tersebut. Sementara Anda hanya perlu menyiram jahe sebanyak satu hingga dua kali dalam seminggu.

Selain menyiram jahe, Anda juga perlu memberikan pupuk agar jahe bisa tumbuh dengan baik. Ada banyak jenis pupuk yang bisa Anda gunakan. Namun, akan lebih baik jika Anda memakai pupuk kompos. Gunakan jenis pupuk itu sebanyak satu kali dalam sebulan.

Biasanya, jahe membutuhkan waktu selama delapan hingga 10 bulan hingga benar-benar siap dipanen. Pastikan untuk mencoba tips-tips di atas agar hasil panen bisa memuaskan.

Selanjutnya: Anda ingin mulai memelihara tanaman hias? Simak dulu beberapa tips berikut ini

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Belladina Biananda

Terbaru