FASHION - JAKARTA. Panggung New York Fashion Week (NYFW) selalu menjadi sorotan para pencinta dunia mode dari seluruh dunia.
Tahun ini, ada satu hal unik di NYFW yang mengundang mata tak hanya para pencinta mode tanah air, tapi juga masyarakat luas yang mengenal logo produk yang satu ini: tepung terigu Segitiga Biru.
Ya, logo segitiga ikonik produk tersebut tersemat pada kaos salah satu model yang melenggang di atas runway NYFW, 9 September lalu. Kaos itu adalah salah satu busana rancangan Maggie Hutauruk Eddy, desainer asal Indonesia yang membawa label busananya, 2madison Avenue.
Baca Juga: Rihanna gelar fashion show pakaian dalam di pekan mode New York
Dalam unggahannya di akun Instagram @2madison_gallery, Maggie menuliskan, ini kali pertama ia berkreasi dengan karung daur ulang. Kaos berlabel Segitiga Biru itu kemudian dipadukan dengan beberapa bahan kain lainnya, salah satunya tenun Makassar, untuk menghasilkan tampilan ala hip-hop tahun 80-an yang sangat nyeni.
"Orang-orang Indonesia sangat familiar dengan Cap Segitiga Biru yang bisa ditemukan di pasar-pasar tradisional di seluruh penjuru negeri. Kini Cap Segitiga Biru dibuat untuk NYFW," tulis Maggie.
Tabrak motif dan bahan bisa dibilang menjadi ciri khas 2madison yang kerap dituangkan ke dalam koleksi busananya. Untuk koleksi kali ini, tabrak motif dan bahan juga diaplikasikan pada tampilan lain.
Misalnya, tampilan dengan kreasi tepung terigu Payung yang menjadi pembuka pertunjukan. Logo tepung terigu Payung dijahit pada kaos berwarna putih kemudian dipadukan dengan celana panjang potongan longgar berwarna-warni.
Nuansa streetwear pada tampilan tersebut sangat kental. Contoh, terdefinisikan dengan rantai kuning yang tersemat pada sisi kantung celana bagian kanan.
Busana unik lainnya seperti jaket denim panjang dengan logo beras super Kereta Kencana pada bagian belakang. Jaket denim bergaris dengan detail berkilau dipadukan dengan rok pendek bermotif senada dan crop top berwarna pink neon yang memancarkan keceriaan pada pemakainya.
Baca Juga: Wow, Amerika mempertimbangkan terbitkan surat utang bertenor 100 tahun!
Namun, tak semua logo ikonik produk khas Indonesia itu tersemat pada setiap busana. Pada busana lain, Maggie mengkreasikan bahan karung daur ulang menjadi flirty skirt yang dipadukan dengan manis bersama crop top berbahan tulle. Memberikan tampilan streetstyle yang unik dengan sassy look yang ditonjolkan.
Adapun Maggie merupakan satu dari empat desainer yang tampil di panggung NYFW 2020 bersama Indonesia Creative Hub. Selain Maggie, tiga desainer asal Indonesia lainnya yang juga tampil adalah Yogiswari Prajanti, Marina Christyanti dan Julianto.
Penulis: Nabilla Tashandra
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ketika Kaos Segitiga Biru Melenggang di Panggung New York Fashion Week"
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News